Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 21/09/2013, 05:22 WIB
Kontributor Kompas TV, Alfian Kartono

Penulis

JAYAPURA, KOMPAS.com — Pengangkatan pejabat yang terbukti melakukan korupsi terjadi di Provinsi Papua, tepatnya di Kabupaten Mappi. Terpidana kasus korupsi di Jayapura justru diangkat menjadi Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah di Mappi (Bappeda Mappi).

Berdasarkan penelusuran Kompas.com, Buce D Bakorumbawa yang kini menjadi Kepala Bappeda Mappi itu tersangkut kasus korupsi ketika menjabat Sekretaris DPRD Kabupaten Jayapura. Di Pengadilan Negeri Jayapura, Buce divonis 3 tahun penjara karena dinyatakan terbukti menyelewengkan dana DPRD dan Sekretariat DPRD Kabupaten Jayapura sepanjang 2006.

Di pengadilan tersebut, Buce dinyatakan terbukti melakukan korupsi yang merugikan kekayaan negara lebih dari Rp 11 miliar. Dia melakukan korupsi itu bersama mantan Bendahara Pengeluaran DPRD Kabupaten Jayapura, Fathul Arifin Pasolo; dan mantan Kepala Bagian Keuangan Sekretariat Daerah Kabupaten Jayapura, Ichsan Ansari Ibrahim.

Atas putusan PN Jayapura tersebut, Buce mengajukan banding ke Pengadilan Tinggi Jayapura. Di pengadilan tingkat kedua ini, hukuman untuk Buce diperberat. Dia divonis dengan hukuman penjara selama 8 tahun, sesuai tuntutan jaksa penuntut umum perkara itu.

Buce yang sempat menjalani penahanan, meski kemudian dikenakan status tahanan kota, lalu mengajukan kasasi ke Mahkamah Agung atas putusan banding tersebut. Namun, berdasarkan Keputusan MA No. 354 K/PID.SUS/2012, Buce kembali dinyatakan terbukti bersama-sama melakukan korupsi yang berlanjut.

Putusan kasasi MA menjatuhkan pidana penjara 8 tahun dan denda Rp 200 juta subsider kurungan 6 bulan penjara untuk Buce dalam kasus tersebut. Majelis hakim kasasi juga menjatuhkan pidana tambahan kepada Buce, yakni membayar uang pengganti Rp 1.536.968.487 subsider penjara selama 2 tahun.

Namun, bukan penjara yang menyambut Buce, meski putusan hukumnya sudah berkekuatan hukum tetap dengan adanya putusan kasasi itu. Putusan kasasi tak juga dieksekusi. Pada 29 Desember 2012, Buce justru diangkat menjadi Asisten 1 Sekretariat Daerah Kabupaten Mappi oleh Bupati Mappi Stefanus Kaisma.

Pegawai karier lulusan Sekolah Tinggi Pemerintahan Dalam Negeri (STPDN) ini juga malah terus menanjak dan pada 17 Mei 2013 diangkat menjadi Kepala Bappeda Mappi. Sejumlah pihak di lingkungan Pemerintah Kabupaten Mappi kepada Kompas.com mengaku tak tahu-menahu soal status hukum Buce. Sementara itu, Kaisma belum dapat dikonfirmasi mengenai hal ini.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dukung Mahasiswa Berjiwa Wirausaha, Dompet Dhuafa Banten Resmikan Program Kantin Kontainer

Dukung Mahasiswa Berjiwa Wirausaha, Dompet Dhuafa Banten Resmikan Program Kantin Kontainer

Regional
Banjir Bandang di Humbang Hasundutan dan Kerusakan DTA Danau Toba

Banjir Bandang di Humbang Hasundutan dan Kerusakan DTA Danau Toba

Regional
Pemkab Bandung Raih Penghargaan Zona Integritas WBK, Kang DS: Semakin Memotivasi Kami

Pemkab Bandung Raih Penghargaan Zona Integritas WBK, Kang DS: Semakin Memotivasi Kami

Regional
Soal Revitalisasi Pasar Anyar, Pengamat: Bukti Keberpihakan Pemerintah pada Pedagang dan Masyarakat

Soal Revitalisasi Pasar Anyar, Pengamat: Bukti Keberpihakan Pemerintah pada Pedagang dan Masyarakat

Regional
Serahkan Realisasi SHU PT HMBP, Wagub Kalteng Harap Kesejahteraan Masyarakat Meningkat

Serahkan Realisasi SHU PT HMBP, Wagub Kalteng Harap Kesejahteraan Masyarakat Meningkat

Regional
Demi Hilirisasi Komoditas Kakao, Pemkab Jembrana Bangun Pabrik Cokelat

Demi Hilirisasi Komoditas Kakao, Pemkab Jembrana Bangun Pabrik Cokelat

Regional
Lombok Tengah Punya Prevalensi Stunting Tertinggi di NTB, Pemkab Setempat Sasar Calon Pengantin dan PUS

Lombok Tengah Punya Prevalensi Stunting Tertinggi di NTB, Pemkab Setempat Sasar Calon Pengantin dan PUS

Regional
IPM Jatim di Atas Nasional, Ini Strategi Gubernur Khofifah 

IPM Jatim di Atas Nasional, Ini Strategi Gubernur Khofifah 

Regional
Tuntas Tunaikan Kegiatan APBD 2023, Pemprov Riau Ucapkan Terima Kasih pada Kejati Riau

Tuntas Tunaikan Kegiatan APBD 2023, Pemprov Riau Ucapkan Terima Kasih pada Kejati Riau

Regional
Kabupaten Bandung Raih 3 Penghargaan Top Digital Awards 2023

Kabupaten Bandung Raih 3 Penghargaan Top Digital Awards 2023

Regional
Kabupaten Jembrana Boyong 2 Penghargaan dari BPS RI, Bupati Tamba: Hasil Kerja Keras Bersama

Kabupaten Jembrana Boyong 2 Penghargaan dari BPS RI, Bupati Tamba: Hasil Kerja Keras Bersama

Regional
Pemkab Tanah Bumbu Luncurkan MC Tanbu, Aplikasi Media Informasi dan Layanan Publik 

Pemkab Tanah Bumbu Luncurkan MC Tanbu, Aplikasi Media Informasi dan Layanan Publik 

Regional
Pemkot Semarang Klarifikasi Soal Pengadaan Sepeda Motor untuk Lurah Sebesar Rp 8 Miliar

Pemkot Semarang Klarifikasi Soal Pengadaan Sepeda Motor untuk Lurah Sebesar Rp 8 Miliar

Regional
Tingkat Inflasi Sulsel di Bawah Nasional, Pengamat Ekonomi: Bravo Pemprov Sulsel

Tingkat Inflasi Sulsel di Bawah Nasional, Pengamat Ekonomi: Bravo Pemprov Sulsel

Regional
Hadiri Milad Ke-111 Muhammadiyah, Gubernur Riau: Bersama Kita Hadapi Tantangan

Hadiri Milad Ke-111 Muhammadiyah, Gubernur Riau: Bersama Kita Hadapi Tantangan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com