Warga setempat mengatakan, sampah tersebut dibuang sembarangan oleh masyarakat dari luar wilayah itu. Ironisnya, tumpukan sampah yang dibuang itu bersebelahan langsung dengan kompleks perkantoran Gubernur Bengkulu, tepatnya di seberang pagar, depan kantor inspektorat. Hasilnya, pemandangan dan bau busuk tersebut sangat mengganggu kondisi kantor tersebut.
"Kami telah berulang kali memberikan peringatan dalam bentuk tulisan di tempat itu, tapi tetap saja warga luar kelurahan membuang sampah dari kendaraan, sepertinya mereka sengaja dari rumah bawa sampah yang sudah dimasukkan plastik untuk dibuang di situ," kata Nurhasanah, warga RT 09 Kelurahan Lempuing, Jumat (13/9/2013).
Sampah yang menumpuk tersebut tidak ada yang mengangkut, untuk dibuang ke tempat pembuangan akhir (TPA). Akibatnya, sampah semakin hari semakin menumpuk.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.