Tim SAR terdiri dari 15 personel dari pos SAR Nias, 7 personel dari Pos SAR Sibolga, 5 orang dari SAR Tanjung Balai, dan 4 penyelam, serta 4 awak heli Basarnas Sumatera Utara.
Saat ini semua jenazah korban yang telah ditemukan sudah diterbangkan dari Pulau Tello menuju Bandara Pinang Sori Sibolga, sebelum dibawa dengan pesawat komersial ke Bandara Internasional Kualanamu. Proses ini memakan waktu 2 jam setiap kali terbang sebab heli hanya bisa mengangkut dua jenazah.
Seperti diberitakan, perahu rombongan aparat Pemerintah Provinsi Sumatera Utara dan Pemerintah Kabupaten Nias Selatan dihantam ombak besar di tengah pelayaran menuju Pulau Sibaranun dan Pulau Sipika, Jumat siang kemarin. Akibatnya lima orang tewas.
Berdasarkan data yang dihimpun hingga Sabtu (7/9/2013), rombongan tersebut tengah dalam perjalanan untuk melakukan verifikasi kabupaten dan kota terbaik di Provinsi Sumatera Utara.
Mereka menumpangi KMP Semeuleu dari Teluk Dalam menuju Pulau Tello. Selepas Pulau Tello itulah kecelakaan terjadi.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.