Mereka mulai menduduki dua lajur rel sejak pukul 08.30 WIB. Ratusan pedagang baik laki-laki maupun perempuan duduk berjajar memenuhi jalur selatan penghubung Jakarta-Surabaya.
Para pedagang mulai dilarang berjualan di dalam peron stasiun sejak sekitar dua bulan lalu. Sejak saat itu, mereka sama sekali tidak bisa mencari penghasilan.
"Kami pedagang protes kebijakan PT KAI yang pilih kasih. Pedagang asongan diusir, tetapi mereka membolehkan gerai minimarket di dalam stasiun," ujar Isah (32), salah satu pedagang asongan.
Hingga saat ini pihak pedagang masih bernegosiasi dengan manajemen PT KAI di lokasi. Sudah dua kereta yang ditahan massa, masing-masing satu kereta barang dan satu lainnya kereta penumpang. Namun keduanya akhirnya dibirkan lewat setelah petugas mengusir para pedagang untuk sementara.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.