Foke Doakan Jokowi Lancar Menata Tanah Abang

"Saya cuma doain saja, mudah - mudahan bisa langgeng," ujarnya saat ditemui wartawan di halal bihalal di kediamannya, Jalan Teuku Umar Nomor 19, Menteng, Jakarta, Minggu (25/8/2013).

Pria yang akrab disapa Bang Foke ini menceritakan pengalamannya dalam menata kawasan Pasar Senen, Jakarta Pusat, di era dirinya memerintah. "Diberitakan juga atau tidak, saya lupa itu. Tapi sudahlah, yang lalu nggak apa-apa,"ujarnya.

Menurut Foke, memang sangat sulit merelokasi para pedagang kaki lima (PKL) ke tempat yang telah disediakan. Upaya komunikasi dengan para PKL kerap buntu. "Pedagang bilang, pak, gimana kalau jalan ini buat kita, mobil saja yang disuruh pindah gitu,"ujarnya.

Foke mengaku, pengalamannya itu merupakan bukti bahwa sangat sulit menata para PKL. Padahal, peraturan dengan tegas menjelaskan fungsi-fungsi jalan dan pasar masing-masing. Oleh sebab itu, ia mendukung pengembalian jalan ke fungsinya. "Artinya jalanan memang bukan tempat dagang. Kalau jalan fungsinya ya jalanan," lanjut Foke.

Sebelumnya, Pemprov DKI Jakarta melakukan penataan Pasar Tanah Abang, yakni memakai sistem push and pull. Menarik PKL dari jalan ke tempat yang tersedia dan mendorong angkutan kota untuk tertib lalu lintas.

Minggu (11/8/2013) lalu, para PKL yang berdagang di jalanan Tanah Abang direlokasi ke tempat yang baru, yaitu Blok G. (C18-11)