Menurut pemikir budaya, Jean Couteau, keberadaan patung GWK nantinya akan seperti patung Liberty di AS. "Liberty mengandung makna politik yang dikaitkan nilai-nilai perjuangan Amerika ke arah demokrasi, GWK akan menjadi satu lambang politik dari keindonesiaan. GWK akan mewakili kepluralan dari Indonesia," ujar Jean saat konferensi pers menjelang peletakan batu pertama di Kawasan Taman Budaya GWK, Kamis (22/8/2013).
"Karena lapis-lapis budaya, di satu pihak akan mewakili Bali, di lain pihak akan mewakili bangsa Indonesia, dan akan mewakili humanistis yang terdapat kebinekaan Indonesia," imbuhnya.
Seperti diberitakan, setelah sempat terhenti sekitar 16 tahun, pembangunan patung GWK akan segera dimulai kembali pada Jumat (23/8/2013) dengan peletakan batu pertama di Kawasan Taman Budaya GWK.
Pihak Yayasan GWK menggandeng investor PT Garuda Adhimatra Indonesia (PT Gain) untuk merampungkan megaproyek yang diperkirakan menelan dana hingga Rp 450 miliar tersebut.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.