Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Distribusi Logistik Pilgub Kacau, Rekanan Dituding Tak Profesional

Kompas.com - 21/08/2013, 14:05 WIB
Kontributor Surabaya, Achmad Faizal

Penulis


SURABAYA, KOMPAS.com - Distribusi surat suara Pemilihan Gubernur Jawa Timur dilaporkan belum tuntas hingga jadwal hari terakhir, Selasa (20/8/2013). Perusahaan rekanan pun dinilai tidak profesional, karena tidak memenuhi perjanjian kontrak distribusi yang disepakati dengan pihak Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jatim.

Komisioner KPU Jatim Divisi Logistik, Sayekti Suindiyah mengatakan, sejak kemarin harusnya semua logistik Pilgub Jatim sudah terdistribusi di 38 kabupaten/kota. "Lima perusahaan rekanan tidak menepati janji distribusi logistik," terangnya, Rabu (21/8/2013).

Sejumlah daerah yang distribusi logistiknya belum lengkap diantaranya Kota Surabaya, Mojokerto, Jombang, Ponorogo serta Ngawi. "Besok, kami desak para rekanan untuk segera menyelesaikan tugasnya, karena sudah tidak mungkin untuk mengalihkan tender," tambahnya.

Pihaknya belum mengetahui pasti alasan keterlambatan distribusi tersebut, yang pasti pihak KPU Jatim menyayangkan, karena potensial menggaggu proses tahapan Pilgub Jatim. KPU Jatim mengaku belum menentukan langkah sanksi, karena masih fokus mengamankan distribusi logistik.

Sesuai jadwal kontrak dengan KPU Jatim, untuk distribusi sampul surat suara harus selesei pada tanggal 19 Agustus 2013. Kemudian alat mencoblos pada tanggal 12 Agustus 2013 dan surat suara harus sudah terdistribusikan paling lambat pada 20 Agustus 2013, karena pada 29 Agustus sudah harus dipakai.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com