Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gus Ipul Yakin Santri Taati Maklumat Pesantren Lirboyo

Kompas.com - 19/08/2013, 16:15 WIB
Kontributor Kediri, M Agus Fauzul Hakim

Penulis


KEDIRI, KOMPAS.com
- Saifullah Yusuf, calon Wakil Gubernur Jawa Timur meyakini masyarakat akan menaati maklumat berisi dukungan terhadap pasangan Karsa (Soekarwo-Saifullah Yusuf) sebagai calon Gubernur Jawa Timur 2013 yang dikeluarkan oleh Pesantren Lirboyo dan beberapa pesantren lain di Kota Kediri, Jawa Timur.

Saifullah Yusuf atau dikenal dengan nama Gus Ipul ini mengatakan, keyakinannya itu didasarkan atas adanya realitas antara ulama dengan para santri, alumni maupun masyarakat mempunyai hubungan yang tak tergoyahkan.

"Saya optimis karena antara kiai dan santri mempunyai hubungan yang melekat dan sangat baik," kata Gus Ipul mengomentari maklumat itu di sela menghadiri Apel Akbar serta Halal Bihalal Pendekar Pagar Nusa Jawa Timur dan para pengasuh pesantren di aula Muktamar, Lirboyo, Kota Kediri, Jawa Timur, Senin (19/8/2013).

Mantan Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal itu menambahkan, maklumat itu merupakan langkah yang strategis dan terbukti efektif mendulang suara sebagaimana yang ia buktikan pada Pilgub 2008 lalu.

"Dulu, tahun 2008 kami juga mendapat tausiyah dan hasilnya signifikan," katanya.

Hal itu, menurutnya, tak terlepas dari posisi Lirboyo sebagai pesantren tua yang ada di Jawa Timur. Lirboyo pula, kata Gus Ipul, sebagai basis NU dan terdapat banyak ulama yang menduduki jabatan strategis di kepengurusan NU pusat.

Maklumat itu, lanjut Gus Ipul, sekaligus menambah jumlah dukungan dari berbagai pesantren lain yang ada di Jatim.

"Kemarin di Sidogiri juga ada tausiyah yang sama," pungkasnya.

Sebelumnya, maklumat Lirboyo itu ditandatangi oleh tiga orang pengasuh pesantren, yaitu KH Idris Marzuki (pengasuh Pesantren Lirboyo), KH Anwar Iskandar (pengasuh pesantren Al-Amin Ngasinan), serta KH Abdullah Kafabihi Makhrus (pengasuh pesantren Lirboyo) dan dibacakan dalam acara yang sama, yakni halal bihalal Pagar Nusa.

Dukungan itu berisikan larangan menjadi kelompok golput karena golput tidak mencerminkan alumni maupun masyarakat Jatim sebagai warga negara yg baik; memerintahkan pengawalan dan pengawasan saat pelaksanaan Pilgub agar terhindar dari perbuatan curang.

Lalu memerintahkan menjaga stabilitas lingkungan masing-masing masyarakat selama masa menjelang pelaksanaan pilgub maupun setelah pelaksanaan pilgub. Terakhir, merapatkan dan memperkokoh barisan dalam memenangkan pasangan Karsa sebagai calon gubernur karena pasangan ini telah direstui dan didukung oleh kiai sepuh Jatim.

"Satu-satunya kepala daerah yang berani menganggarkan dana untuk guru madrasah diniyah adalah pasangan Karsa," kata KH Anwar tentang alasan mendukung pasangan Karsa.

Pemilihan Gubernur Jawa Timur akan berlangsung pada 29 Agustus 2013. Empat pasangan calon akan berebut suara demi kursi tertinggi di pemerintahan Jatim itu. Mereka adalah Soekarwo (petahana Gubernur Jatim)-Saifullah Yusuf (petahana Wakil Gubernur Jatim), Eggi Sudjana-Sihat, Bambang DH-Said, Khofifah Indar Parawansa-Herman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com