Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasangan Yoga Menang Satu Putaran di Pilkada Manggarai Timur

Kompas.com - 14/08/2013, 18:45 WIB
Kontributor Manggarai, Markus Makur

Penulis

BORONG, KOMPAS.com — Rapat pleno terbuka Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Manggarai Timur untuk rekapitulasi dan penghitungan suara Pemilihan Umum Bupati dan Wakil Bupati Manggarai Timur 2013 menetapkan pasangan Yoseph Tote dan Agas Andreas (Yoga) menang satu putaran dalam Pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Manggarai Timur.

Pasangan Yoga memperoleh 66.850 suara atau 50,71 persen, sementara pasangan Wilibrodus Nurdin Bolong dan Tarsisius Sjukur Lupur (Wintas) meraih 41.782 suara atau 31,69 persen. Pasangan Yoseph Biron Aur dan David Sutarto (Bravo) memperoleh 14,257 suara atau 10,81 persen dan pasangan Sensi Gatas dan Yoseph Jehalut (Setia) meraih 8,945 suara atau 6,79 persen.

Rapat pleno yang dipimpin Ketua KPUD Manggarai Timur Benediktur Papur itu disaksikan oleh saksi semua pasangan peserta pilkada di Aula KPUD Manggarai Timur, Rabu (14/8/2013).

"Kami mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Manggarai Timur atas keterlibatan dan partisipasi dalam pemilihan umum 5 Agustus 2013 lalu. Kami juga menyampaikan terima kasih banyak kepada aparat keamanan yang menjaga pemilihan umum di Manggarai Timur," jelas Benediktur.

Saksi dari Wintas, Fransiskus Yonsum, tidak menerima hasil rekapitulasi dan penghitungan suara karena mereka meminta hasil pemilihan umum di tiga kecamatan (Kota Komba, Elar, dan Elar Selatan) untuk ditinjau kembali.

"Kami tidak menerima hasil rekapitulasi dan penghitungan suara pada pleno akhir Pilkada Manggarai Timur," jelasnya. Saksi dari Wintas juta tidak menandatangani berita acara hasil Pleno KPUD Manggarai Timur.

Sementara ketua tim pemenangan paket Yoga John Nahas mengatakan, pemilihan umum untuk memilih bupati dan wakil bupati Manggarai Timur, 5 Agustus 2013, berjalan dengan lancar. "Kami berterima kasih kepada pemilih dan warga masyarakat Manggarai Timur yang memberikan dukungan mereka kepada pasangan Yoseph Tote dan Agas Andreas atau pasangan Yoga," kata John.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com