Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tim Sukses Teken Deklarasi Damai Pilgub Jatim

Kompas.com - 11/08/2013, 13:23 WIB

BANGKALAN, KOMPAS.com - Tim sukses para pasangan calon peserta Pemilihan Gubernur Jatim di Bangkalan bersepakat mensukseskan jalannya pemilu dengan menandatangani Deklarasi Kesepakatan Damai di Aula Mapolres Bangkalan, Minggu (11/8/2013).

Dalam penandatanganan deklarasi itu, empat perwakilan tim sukses peserta Pilgub harus mentaati aturan main yang telah dipaparkan Kapolres Bangkalan AKBP Soelistijono saat membuka sambutan.

Adapun isi dari Deklarasi Kespakatan Damai itu antara lain tidak boleh mengangkat isu SARA saat berkampanye, menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, setiap tim sukses harus menerima hasil rapat pleno KPU Jatim, dan setiap pasangan harus siap dipilih dan siap tidak dipilih.

"Kampanye akan dimulai 12 Agustus hingga 25 Agustus. Diharapkan semua tim sukses dalam berkampanye bisa bekerja sama dengan aparat dan patuh terhadap aturan yang berlaku. Demi terciptanya situasi kondusif, santun, dan bermartabat," tegas Kapolres Soelistijono.

Ia berharap, poin-poin Deklarasi Kesepakatan Damai bisa disampaikan kepada masing-masing pendukung di tingkat bawah. "Agar konflik horisontal terhindari saat berkampanye. Hindari mengeksploitasi etnis dan tidak menjelekkan pasangan lain," tandasnya.

Ketua KPUD Bangkalan Fauzan Djakfar usai mengadiri penandatangan kesepakatan damai mengemukakan, pihaknya bersama Panwaslu Bangkalan akan menindak tegas pelanggaran-pelanggaran yang dilakukan pasangan calon ataupun tim sukses selama melakukan kampanye.

"Entah itu pelanggaran money politics atau black campaign akan kami tindak sesuai aturan main dan undang-undang yang berlaku. Kami yakin warga Bangkalan sudah mengerti dan paham. Praktek-praktek seperti tidak akan menggoda mereka," tegasnya.

Ia menjelaskan, adanya penandatanganan Deklarasi Kesepakatan Damai itu diharapkan mampu menciptakan pilgub aman dan damai. Karena setiap pasangan calon dan tim sukses saling menghormati satu sama lain.

"Deklarasi damai ini penting dilaksanakan dengan melibatkan semua tim sukses, karena justru biasanya pasangan calon dan tim sukses yang  menciptakan situasi tidak kondusif dan tidak damai. Semoga dengan ini semuanya tidak terjadi," pungkasnya.

Anggota Divisi Pengawasan Pilgub Jatim Panwalu Kabupaten Bangkalan Zahra Ira menegaskan, pihaknya tidak akan tebang pilih dalam memberikan sanksi kepada pasangan calon atau tim sukses yang melanggar aturan.

"Sangsi akan dilihat dari sejauh mana pelanggaran yang telah dilakukan," kata Zahra Ira, kepada Surya Online.

Selain empat tim sukses pasangan calon, KPUD dan Panwaslu Kabupaten Bangkalan, hadir pula dalam Deklarasi Kesepakatan Damai itu para ketua DPC parpol pengusung, forum pimpinan daerah (forpimda), beserta seluruh jajaran polsek yang ada di Kabupaten Bangkalan. (Achmad Faisol)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com