Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rawan Pemalsuan, Polisi Awasi Jasa Penukaran Uang Baru

Kompas.com - 31/07/2013, 17:13 WIB
Kontributor Kediri, M Agus Fauzul Hakim

Penulis

KEDIRI, KOMPAS.com - Menyambut Lebaran 2013, penyedia jasa penukaran uang baru di Kota Kediri, Jawa Timur, bak jamur di musim penghujan. Polisi pun merasa perlu turun tangan untuk mengantisipasi adanya uang palsu yang turut beredar.

Tempat penukaran uang baru itu dapat dijumpai dengan mudah di beberapa titik kota. Paling banyak jumlahnya, ada di kawasan sepanjang Jalan Pahlawan Kusuma Bangsa. Di tempat ini terdapat belasan penyedia jasa penukaran uang baru.

Para penyedia jasa penukaran uang baru itu menjalankan praktiknya dengan cara sederhana. Berbekal motor yang difungsikan sebagai “meja”, spanduk bertuliskan “ penukaran uang baru”, serta setumpuk uang.

Mereka mengambil untung kisaran Rp 10.000 tiap bundel uang baru berbagai pecahan. Khawatir tersusupi dengan uang palsu, polisi menerjunkan personilnya untuk mengawasi praktik itu.

Satu-persatu dari penyedia uang baru itu didatangi petugas dan lalu diperiksa kondisi uangnya. “Kita hanya mengantisipasi adanya peredaran uang palsu. Jangan sampai masyarakat dirugikan,” kata Ajun Komisaris Abraham Sissikk, Kapolsek Kediri Kota, Rabu (31/7/2013).

Meski tidak menemukan adanya uang palsu, namun upaya ini penting sebagai pola pencegahan sebelum terjadinya kerugian yang menimpa masyarakat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com