Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persiapan Mudik, Kendaraan Roda Empat Jalani Uji Kelayakan

Kompas.com - 24/07/2013, 13:59 WIB
Kontributor Kolaka, Suparman Sultan

Penulis


KOLAKA, KOMPAS.com — Dinas Perhubungan Kolaka, Sulawesi Tenggara, akan melakukan uji kelayakan terhadap semua kendaraan roda empat yang akan keluar dari wilayah Kolaka. Hal ini dilakukan guna mengantisipasi arus mudik Lebaran.

Menurut Kepala Dinas Perhubungan Kolaka Amran Firdaus, kendaraan yang akan diperiksa bukan hanya angkutan umum dengan rute luar Kolaka, tetapi juga kendaraan pribadi.

"Berbicara masalah keselamatan dan kelancaran arus mudik kita tidak melihat di sisi angkutan umum luar kota saja, tetapi kendaran pribadi juga menjadi sasaran kami. Memang semua yang akan keluar dari Kolaka kita uji kelayakannya. Tidak menutup kemungkinan jumlahnya sampai ribuan kendaraan nantinya," ungkap Amran Firdaus, Rabu (24/7/2013).

Menurut dia, uji kelayakan ini diharapkan bisa menekan angka kecelakaan. "Pengalaman tahun-tahun sebelumnya, rata-rata kecelakaan mobil bus antarprovinsi. Ini yang akan kita tegasi nantinya. Anggota yang berjaga di sejumlah titik arus mudik pun saat ini sudah mulai bersosialisasi tentang keselamatan berkendara," ujarnya.

Firdaus menambahkan, yang akan membeludak saat arus mudik nantinya adalah kendaraan roda dua. "Kalau motor pasti nantinya sangat membeludak, tetapi sebenarnya di Kolaka sudah tersedia berbagai fasilitas darat, udara, dan laut. Jadi banyak alternatif lain bagi para pemudik," ujarnya.

Dinas Perhubungan mengimbau agar para pemudik di Kolaka menggunakan jasa alternatif.

"Kalau jalur udara itu sudah ada Kolaka-Makassar yang tiap hari tiga kali jadwal penerbangan. Tujuan Kolaka-Bone dua kali seminggu. Jalur laut bisa gunakan feri dengan rute Pelabuhan Kolaka-Bajoe, itu enam kali keberangkatan. Belum lagi kapal cepat, rutenya dari pelabuhan Kolaka ke Siwa dan Bajoe, itu juga tiap hari. Jadi banyak pilihan alternatif, lah," kata Amran.

Dijelaskan pula, tahun ini lonjakan arus mudik tidak terlalu besar dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Hal ini dipengaruhi banyaknya pendatang dari luar Kolaka yang memilih pulang kampung lebih dini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com