Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Solidaritas Warga Kendal Tuntut Bubarkan FPI

Kompas.com - 23/07/2013, 13:01 WIB
Kontributor Kendal, Slamet Priyatin

Penulis


KENDAL, KOMPAS.com — Puluhan orang yang menamakan diri Solidaritas Masyarakat Kendal untuk Korban Kekerasan FPI melakukan aksi damai di Alun-alun Kendal, Jawa Tengah, Selasa (23/7/2013) siang.

Mereka yang membawa dua spanduk besar dan beberapa poster bertuliskan tuntutan itu meminta supaya FPI di Kendal dibubarkan.

"Kami dari Solidaritas Masyarakat Kendal untuk korban kekerasan FPI menuntut supaya FPI dibubarkan sebab telah bersikap arogan dan main hakim sendiri," teriak koordinasi aksi, Erwin Pasule.

Selain itu, mereka juga meminta kepada polisi agar menangkap dan mengadili Ketua FPI Jawa Tengah.

"Hentikan kekerasan atau sweeping yang mengatasnamakan agama dan tegakkan supremasi hukum," terang Erwin.

Erwin mengatakan, kejadian di Sukorejo bukan bentrok antara FPI dan preman, melainkan murni antara FPI dan warga. Bentrok ini sebagai imbas dari apa yang telah dilakukan oleh FPI di Sukorejo.

"Terutama sekali kejadian kecelakaan yang menewaskan warga dan sopir mobil yang menabrak tidak berhenti, malah terus melaju hingga orang yang ditabrak terseret," akunya.

Erwin juga menyesalkan pernyataan pimpinan FPI dalam acara dialog di acara TV swasta yang menyatakan bahwa saat berada di Sukorejo tidak ada anggota FPI yang membawa senjata tajam. Padahal, warga mengetahui kalau dalam kejadian itu kepolisian telah menyita dua karung senjata tajam dan pentungan.

"Saksinya banyak. Silakan tanya warga yang ada di Sukorejo. Kami juga mengecam pernyataan FPI yang mengatakan maksiat sudah lama ada di Sukorejo," jelasnya.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com