Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapal Kandas, 58 Imigran Gelap Terdampar di Pulau Kosong

Kompas.com - 12/07/2013, 14:59 WIB
Kontributor Kendari, Kiki Andi Pati

Penulis


KENDARI, KOMPAS.com — Niat ingin mencari suaka ke Australia, sebanyak 58 imigran gelap ditangkap setelah kapal yang ditumpangi mereka kandas di Pulau Kawi kawi antara perairan Buton-Selayar, Kamis (11/7/2013). Kepolisian Resor Buton yang menerima laporan tersebut langsung menuju lokasi kandasnya kapal pengangkut para imigran tersebut.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Sulawesi Tenggara AKBP Abdul Karim Samandi membenarkan adanya penangkapan para imigran. "Awalnya, 60 imigran tersebut, berasal dari negara Iran yang hendak ke Australia, mereka dari Jakarta menuju Kendari, Sulawesi Tenggara. Di Kendari mereka nginap di Hotel Mega Bintang selama 21 hari," jelas Karim, Jumat (12/7/2013).

Selanjutnya, kata Karim, imigran gelap itu pergi menuju Pelabuhan Torobulu, Kabupaten Konawe Selatan, dengan menggunakan mobil, kemudian mereka menggunakan kapal menuju ke perairan Buton, Sulawesi Tenggara. Para imigran itu berencana menuju Australia untuk mencari suaka politik.

"Kapal ke 60 Imigran itu yang digunakan kandas di karang di sekitar Pulau Kawi kawi, pulau tak berpenghuni di daerah perairan perbatasan Buton-Selayar. Selanjutnya ditemukan oleh nelayan dari Batuatas. Lalu, nelayan tersebut lapor kepada La Ode Tasri (pegawai Dishub Buton)," terangnya.

"Dalam laporan Tasri, ada kapal kandas di Pulau Kawi kawi yang memuat 60 orang asing yang membutuhkan makanan karena telah enam hari terdampar," terangnya.

Para imigran tersebut, lanjutnya, dijemput dengan menggunakan Kapal Kembang Harapan dan Kapal Harapan Mulia. Selanjutnya, para imigran dibawa ke Kecamatan Batuatas, Kabupaten Buton, lalu diboyong ke Baubau menggunakan Kapal Harapan Mulia.

"Jadi, para imigran itu tiba di Baubau Kamis (11/7/2013) sekitar pukul 22.00 Wita sebanyak 58, sementara dua imigran gelap diperkirakan sudah di kota Baubau menggunakan kapal lain," ujarnya.

Saat ini, tambah Karim, 58 imigran gelap ditampung sementara di salah satu di Baubau. Pihaknya juga sementara meminta keterangan dari ABK kapal yang mengantar.

Selain itu, pihaknya terus melakukan koordinasi dengan pihak IOM Makassar dan kantor Imigrasi Kendari serta mencari dua imigran gelap yang terpisah dari rombongannya. Dugaan sementara, dua imigran yang kabur telah berada di Baubau dengan menumpang kapal lain.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com