Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terima Gelar Doktor, Dahlan Iskan Pidato soal Dakwah

Kompas.com - 08/07/2013, 14:09 WIB
Kontributor Semarang, Puji Utami

Penulis

SEMARANG, KOMPAS.com — IAIN Walisongo Semarang menganugerahkan gelar doktor kehormatan (doctor honoris causa) bidang komunikasi dan penyiaran Islam kepada Menteri BUMN Dahlan Iskan.

Penganugerahan dilakukan melalui Rapat Senat Terbuka di Gedung Aula Kampus Tiga IAIN Walisongo, Senin (8/7/2013). Dalam pidatonya, Dahlan Iskan banyak membicarakan hal-hal terkait dakwah dan cara berkomunikasi.

Seperti halnya pidato dengan judul "Dakwah bil Hal Korporasi Usaha Individu Umat Menuju Indonesia Maju" yang disampaikan Dahlan. Dakwah bil Hal merupakan istilah yang muncul hanya di Indonesia, seperti halnya halalbihalal.

Sistem dakwah ini, ungkap Dahlan, sudah muncul sejak sekitar 1970, tetapi belum diketahui persis siapa yang memopulerkan pertama kali. "Dakwah ini merupakan jawaban di saat dakwah lain kurang diterima, terlebih lagi kondisi masyarakat ketika itu," katanya.

Dahlan mengatakan, dakwah ini merupakan dakwah dengan perbuatan dan hasil nyata. Hal ini mudah diaplikasikan dalam berbagai bidang. Tantangan terberat, menurut Dahlan, adalah bidang ekonomi.

Dahlan mengatakan, berdakwah juga harus mengikuti tuntutan zaman sehingga bukan hanya untuk menjawab persoalan masa kini melainkan juga masa depan. Sebab itu, Dahlan banyak menyoroti masalah pengelolaan perekonomian di Indonesia.

"Negara ini tidak bisa terlepas dari bidang pertanian dan peternakan sebagai mata pencarian terbesar masyarakat, tapi perlu ada upaya pengelompokan yang tentunya untuk kesejahteraan," katanya.

Acara itu dihadiri oleh sejumlah pejabat dan pengusaha. Sebagian besar jajaran direksi BUMN juga turut hadir dalam penganugerahan tersebut. Selain itu, juga ada pimpinan IAIN berbagai daerah dan pimpinan pondok pesantren.

Di sela pidatonya, Dahlan juga mengatakan jika ke depan ada hal yang tidak menyenangkan, ia meminta agar gelar tersebut dicabut. "Kalau ada yang tidak menyenangkan, cabut saja gelar ini," katanya yang disambut tepuk tangan hadirin.

Sementara itu, Rektor IAIN Walisongo Semarang Muhibbin Noor mengatakan, sosok Dahlan Iskan sangat layak menerima penganugerahan tersebut. Gaya kepemimpinan dan komunikasi yang baik bisa diterima semua kalangan.

Gaya komunikasi Dahlan itu dinilai bisa menjadi contoh bagi pendakwah-pendakwah muda. Meski bukan peneliti dakwah, Dahlan juga dinilai memiliki pemikiran-pemikiran yang berguna bagi masyarakat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com