Perahu Tenggelam di Sungai Brantas, Tiga Tewas

Menurut Kepala Polsek Kalipare, AKP Agus S Hariadi, saat dihubungi Kompas.com, kecelakaan terjadi Jumat (21/6/2013) malam. "Ketiganya tak bisa menyelam, dan langsung meninggal," katanya.

Menurut keterangan dari saksi yang ada di lokasi kejadian, kata Agus, jenazah ketiga korban baru ditemukan selang dua jam dari awal tenggelam. "Ketiga korban itu adalah Nardi (55), pemilik keramba ikan di lokasi kejadian, Mazda Adi Slamet (23), Dusun Tawang RT31/RW6, Desa Sukowilangun, dan Umi Tohiroh (23) warga asal Barisan RT08/RW01, Desa Arjowilangun, Kecamatan Kalipare," katanya.

Adapun penyebab tergulingnya perahu itu, dugaan sementara, karena hilangnya keseimbangan saat dinaiki tiga korban tersebut. "Ketiga korban itu, tidak bisa menyelamatkan diri hingga tewas tenggelam di muara Sungai Brantas," kata Agus.

Tergulingnya perahu, kata Agus, berjarak kurang lebih 20 meter dari bibir sungai. Saat kejadian, hujan deras di lokasi kejadian. "Evakuasi jenazah ketiga korban baru bisa dilakukan dua jam setelah kejadian," katanya.

Lebih lanjut, Agus mengaku, pihak keluarga dari ketiga korban itu, menolak untuk diotopsi. "Pihak keluarga menilai ini kecelakaan murni. Tidak ada yang menuntut dan sudah menerima semua semua sebagai musibah," katanya.