Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BBM Naik, Tiap SPBU di Malang Akan Dijaga Tiga Polisi

Kompas.com - 19/06/2013, 16:52 WIB
Kontributor Malang, Yatimul Ainun

Penulis

MALANG, KOMPAS.com — Setiap stasiun pengisian bahan bakar (SPBU) di Malang Raya, Jawa Timur, akan dijaga tiga personel kepolisian saat Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengumumkan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM). Hal itu dikatakan Kepala Sub-Bagian Humas Polresta Malang AKP Dwiko Gunawan, Rabu (19/6/2013).

Seperti diketahui, Malang Raya meliputi wilayah Kota Malang, Kabupaten Malang, dan Kota Batu. Pengamanan dengan tiga personel per SPBU itu dilakukan untuk mengantisipasi kericuhan saat harga baru BBM diumumkan, juga untuk mengantisipasi penimbunan BBM.

"Begitu BBM naik, personel kepolisian akan diturunkan. Kita antisipasi jika ada pihak-pihak yang mencari keuntungan di momen kenaikan harga BBM ini," kata Dwiko, Rabu (19/6/2013).

Sejak Senin (17/6/2013) lalu, papar Dwiko, pihak Polresta Malang sudah menurunkan personel intelijen untuk memantau semua SPBU yang ada di Kota Malang. Siapa tahu, kata Dwiko, ada penimbunan BBM sebelum harga naik. "Kami juga terus melakukan koordinasi dengan pihak Pertamina," akunya.

Sampai hari ini, ungkap Dwiko, belum ada laporan tentang penimbunan BBM. "Untuk Kota Malang masih aman terkendali, jika ada kekosongan stok di SPBU pun tidak menjadi masalah, karena hanya stoknya habis dan tidak terjadi kelangkaan," katanya.

Sementara itu, menurut Juru Bicara PT Pertamina wilayah Jawa Timur, Bali Nusa Tenggara, Rusman Aji, pihaknya mengimbau agar masyarakat tidak panik dengan rencana kenaikan harga BBM. "Jika masyarakat panik, malah akan terjadi antrean panjang, bahkan penimbunan BBM," kata Rusman saat dihubungi Kompas.com, Rabu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com