Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Militan Serang Bus Mahasiswa dan Rumah Sakit, 23 Tewas

Kompas.com - 16/06/2013, 03:05 WIB

QUETTA, KOMPAS.com - Sedikitnya 23 orang tewas setelah kelompok militan meledakkan sebuah bus yang mengangkut mahasiswi dan menyerang sebuah rumah sakit, Sabtu (15/6/2013).

Dalam ledakan bus di Quetta, ibu kota Provinsi Baluchistan, sebanyak 12 orang mahasiswi tewas di lokasi kejadian.

Korban luka akibat serangan bom ini kemudian dilarikan ke rumah sakit Bolan Medical Complex. Celakanya, saat para korban dirawat di ruang UGD, sebuah bom lagi meledak, menewaskan 11 orang.

"Bom di rumah sakit menewaskan 11 orang dan melukai 17 orang lainnya," kata juru bicara pasukan paramiliter Korps Perbatasan Pakistan, Abdul Wasey.

Pasukan pemerintah Pakistan kemudian mengepung rumah sakit, sementara anggota kelompok militan bertahan di dalam rumah sakit tersebut.

"Anggota kelompok militan bersembunyi di sejumlah bangsal rumah sakit dan terus menembak. Kami masih mencoba meredam mereka," lanjut Wasey.

Sejauh ini, jumlah anggota kelompok militan yang bersembunyi di rumah sakit belum diketahui.

"Mereka menembaki pasukan kami dan dilaporkan anggota militan menyandera sejumlah pasien rumah sakit," ujar Wasey.

Kejadian ini merupakan insiden besar pertama dalam masa pemerintahan perdana menteri Nawaz Sharif, sekaligus ujian bagi Sharif untuk menangani masalah keamanan pelik seperti ini.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com