Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polda Jatim Bentuk Tim, Buru Penembak Polisi di Kediri

Kompas.com - 07/06/2013, 18:17 WIB
Kontributor Surabaya, Achmad Faizal

Penulis

SURABAYA, KOMPAS.com — Kepolisian Daerah Jawa Timur (Polda Jatim) langsung menurunkan tim khusus memburu penembak anggota Polsek Kediri Kota, Bripka Didik Puguh (43), Jumat (7/6/2013). Tim khusus tersebut akan bekerja sama dengan tim polres setempat untuk membekuk tersangka yang diduga berjumlah dua orang tersebut.

"Kami sudah memberangkatkan tim khusus untuk membantu kepolisian setempat memburu dua pelaku yang telah menembak seorang anggota polisi di Kediri tadi siang. Saat ini, tim masih melakukan indentifikasi pelaku dan kendaraan yang digunakan oleh pelaku," kata Kepala Bidang Humas Polda Jatim AKBP Awi Setiyono kepada wartawan.

Dia tidak dapat menarget kapan pelaku penembakan itu akan tertangkap. Namun, dia berjanji akan secepatnya melakukan pengejaran. "Polres Kediri sudah bertindak cepat, kami hanya membantu saja, semoga cepat dibekuk pelakunya," terang Kabid Humas pengganti Kombes Hilman Thayib ini.

Sebelumnya diberitakan, Bripka Didik Puguh yang menjabat sebagai Bamin SPK Polsek Kediri Kota menjadi korban percobaan perampokan, siang tadi. Seusai mengambil uang tunai sebesar Rp 143 juta dari BCA, Didik yang mempunyai usaha sampingan jual beli mobil ini menderita luka pada bokong sebelah kiri akibat ditembak perampok.

Didik dapat menyelamatkan diri dengan mengendarai Kawasaki Ninja menuju RS Baptis. Saat ini, Didik masih menjalani perawatan di RS Bhayangkara seusai pengangkatan proyektil. Uang yang ia simpan dalam tas ranselnya juga masih utuh terselamatkan.

Menurut keterangan kepolisian, pelaku perampokan terdiri dari dua orang yang mengendarai motor jenis Yamaha Vixion warna hitam. Adapun senjata yang dipergunakan diduga berjenis revolver. Berdasarkan pantauan di RS Bhayangkara, beberapa personel polisi, baik mengenakan seragam maupun tidak, menjaga kawasan rumah sakit yang terletak di Jalan Kombespol Duryat itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com