"Setuju Banget PRJ Dipindah ke Monas"

JAKARTA, KOMPAS.com — Pemindahan acara Jakarta Fair dari Kemayoran ke Monas seperti yang direncanakan Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mendapat sambutan positif. Akses yang mudah menjadi salah satu alasannya.

"Setuju banget, soalnya kalau di Monas aksesnya gampang. Angkutan umumnya juga banyak yang lewat sana," kata Budiarti, seorang pengunjung Jakarta Fair 2013 asal Bekasi Timur, saat ditemui di area Jakarta Fair, Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis (6/6/2013).

Selain mudah dijangkau karena berada di tengah Kota Jakarta, pengunjung Jakarta Fair juga setuju dengan pemindahan ini karena Monas merupakan ikon Kota Jakarta. Jadi, ada perpaduan pas antara pameran terbesar se-Asia Tenggara yang diselenggarakan di Jakarta dengan ikon kotanya.

"Kan pas tuh kalau di Monas sebagai simbol Jakarta, jadinya Jakarta banget," kata Oscar, warga Paseban, Jakarta Pusat.

Akan tetapi, tutur Oscar, jika penyelenggaraan Jakarta Fair ini dipindahkan ke Monas, akan menemui beberapa kendala, seperti kurangnya tempat parkir bagi pengunjung.

"Tapi kalau memang jadi, nanti parkirannya jadi susah, tempatnya kan lebih kecil. Udah gitu, nanti stan-stannya jadi lebih sedikit," kata Oscar.

Sebelumnya, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berencana akan memindahkan tempat pergelaran Jakarta Fair ini dari area Jakarta International Expo di Kemayoran ke Monumen Nasional (Monas). Menurut Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo, acara tahunan ini seharusnya lebih mengakomodasi usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) karena ini merupakan pesta rakyat.