Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelecehan Seksual, Polisi Panggil Kepsek SMKN 4 Bandung

Kompas.com - 05/06/2013, 15:26 WIB
Kontributor Bandung, Putra Prima Perdana

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com — Polrestabes Bandung telah mengirimkan surat pemanggilan kepada AD, Kepala Sekolah SMK Negeri 4 yang dilaporkan oleh salah seorang orangtua murid atas tuduhan pelecehan seksual.

Menurut keterangan dari Kepala Sub Bagian Humas Polrestabes Bandung AKP Rosdiana, AD seharusnya, Rabu (5/6/2013) hari ini, memenuhi panggilan dengan status sebagai saksi. Namun, sang kepala sekolah belum datang hingga pukul 15.00 WIB sore ini.

"Kalau suratnya sudah diberikan kemarin setelah salah satu orangtua korban melaporkan Senin malam," ujar Rosdiana saat ditemui di ruangannya, Rabu (5/6/2013).

Kendati demikian, Polrestabes Bandung masih menunggu AD hingga batas waktu yang belum ditentukan. "Tidak apa-apa, kita akan menunggu saja dulu," ucapnya.

Sementara itu, saat didatangi ke kantor SMK Negeri 4 Bandung Jalan Kliningan, Kota Bandung, sebelum jam bubar sekolah, Kepsek tersebut tidak ada ditempat. Menurut keterangan dari salah seorang guru, AD sedang menjalankan dinas luar sehingga tidak dapat hadir ke sekolah.

"Bapak sedang dinas, mobilnya juga tidak ada di luar," kata guru tersebut.

Diberitakan sebelumnya, sebanyak lima siswi SMK 4 Kota Bandung yang diduga telah dilecehkan oleh kepala sekolahnya mengadu ke Pemerintah Kota Bandung, Senin (3/6/2013). Kelima orang siswi yang telah membuat pernyataan secara tertulis itu adalah AL (17), M (16), CD (17), NS (16), dan NN (17).

Dalam lembar pernyataan yang ditandatangani langsung, mereka mengaku mendapat perlakuan tidak sononoh dari AD. "Kita kemari ingin melaporkan kejadian pelecehan ini kepada Wali Kota Bandung. Ini telah mencoreng nama Kota Bandung sebagai kota agamis dan mencoreng dunia pendidikan."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com