Penutupan Lokalisasi Km 17, Warga dan PSK Hadang Aparat

BALIKPAPAN, KOMPAS.com — Rencana Pemerintah Kota Balikpapan menutup lokalisasi Lembah Harapan Baru (LHB), di Jalan Soekarno-Hatta Km 17, Rabu (5/6/2013), bakal dilaksanakan. Aparat keamanan dari kepolisian dan Satpol PP Pemkot Balikpapan mulai berdatangan di lokasi sejak pukul 10.00 Wita.

Ratusan warga LHB, juga para wanita pekerja seks komersial (PSK), sudah menghadang kedatangan itu. Mereka berkumpul bersama di sekitar portal masuk ke lokasi. Warga dan para PSK masih tetap berharap lokalisasi ini tidak ditutup.

"Maju tak gentar, membela yang benar...," seru mereka sembari bernyanyi. Mereka juga berteriak bahwa mereka butuh uang untuk hidup.

Sejumah warung di LBH tampak tutup, tetapi sebagian besar tetap buka. Sementara itu, rombongan aparat masih bergerak menuju lokasi yang dipimpin langsung oleh Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi. Sebelumnya rombongan yang terdiri dari aparat gabungan seperti Satpol PP, aparat kepolisian, dan TNI melakukan apel gabungan yang dipimpin langsung oleh Wali Kota Balikpapan.

Untuk proses eksekusi itu, aparat yang terlibat menyiapkan mobil barakuda dan pemadam kebakaran. Kedatangan rombongan tim eksekusi ini diawali dengan Satuan Polisi Pamong Praja yang berada di bagian depan serta sejumlah aparat keamanan lainnya, seperti polisi dan TNI di bagian belakang.