KENDARI, KOMPAS.com - Rakil (8) bocah yang terseret arus sungai Konaweha, empat hari lalu, akhirnya ditemukan sekitar tiga kilometer dari tempat korban mandi di sungai Desa Grandis, Kecamatan Uepai, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara.
Tim gabungan yang melakukan pencarian menemukan bocah tersebut sudah tak bernyawa lagi, di pinggir sungai dalam posisi tengkurap dan tersangkut ranting pohon.
"Tepat pukul 11.30 wita kami temukan mayat korban yang hilang sejak empat hari lalu, setelah tim pencarian menyusuri sungai tempat Rakil mandi bersama teman-temannya. Lalu mayat korban kami evakuasi ke rumah orang tuanya yang tidak jauh dari lokasi penemuan mayatnya," tutur Resky, kepala jaga harian kantor Search and Rescue (SAR) Kendari, Sabtu (25/5/2013) malam.
Pencarian bocah yang tenggelam itu, lanjut Resky, menemui kendala akibat arus sungai yang cukup deras dan sangat keruh. Itulah yang menyebabkan proses pencarian memakan waktu hingga empat hari.
"Tim gabungan yang terlibat dalam pencarian terdiri dari personel SAR Kendari tujuh orang, petugas Polres Konawe delapan orang, anggota koramil Lambuya tujuh orang, dan staf badan penanggulangan bencana daerah (BPBD) Konawe tujuh orang ditambah masyarakat setempat," papar Resky.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.