Rp 66 Miliar untuk Amankan Pilgub Jatim

SURABAYA, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi Jawa Timur mengalokasikan dana untuk pengamanan Pilgub Jatim Agustus mendatang sebesar Rp 66 miliar. Jumlah itu dibagi untuk Polda Jatim Rp 55 miliar dan Kodam V Brawijaya sebesar Rp 11 miliar.

Dua kekuatan itu, kata Sekdaprov Jatim, Rasiyo akan melibatkan 57.167 personel gabungan dengan rincian 40.499 personel Polda Jatim, dan 16.668 personel dari Kodam V Brawijaya.

''Mereka akan melaksanakan pengamanan selama tahapan Pilgub Jatim dari saat pemungutan suara, pascapenetapan pemenang, hingga pelantikan,'' katanya, Senin (13/5/2013).

Nilai anggaran untuk pengamanan sebesar Rp 66 miliar itu, kata Rasiyo, sebenarnya tidak jauh berbeda dengan nilai anggaran pada Pilgub Jatim 2008 lalu. ''Anggarannya saat ini sudah cair,'' tambahnya.

Penyelenggaraan Pilgub Jatim tahun ini dialokasikan sebesar Rp 784 miliar lebih. Selain untuk pengamanan senilai Rp 66 miliar, anggaran itu untuk KPU Jatim lebih dari Rp 576 miliar dan Bawaslu Rp 142 miliar.

Dalam Pilgub Jatim nanti, sebanyak empat pasangan dipastikan akan maju merebut kursi Gubernur-Wakil Gubernur Jatim periode 2014-2019. Mereka antara lain pasangan petahana Soekarwo-Saifullah Yusuf, Bambang DH-Said Abdullah, Eggi Sudjana-M Sihat serta Khofifah Indar Parawansah. Sayangnya Ketua Muslimat NU ini belum bersedia mengumumkan siapa cawagub pendampingnya.