NUNUKAN, KOMPAS.com — Sebanyak 47 orang dari 141 tenaga kerja Indonesia (TKI) yang dideportasi Pemerintah Malaysia melalui Pelabuhan Internasional Tunon Taka Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, Kamis (9/5/2013), mendapatkan perawatan dari petugas kesehatan Pelabuhan karena sakit.
Arman, perawat Kantor Kesehatan Pelabuhan Tunon Taka Kabupaten Nunukan di Nunukan, Jumat (10/5/2013), menjelaskan, penyakit gatal-gatal yang dialami para TKI itu mulai dialami pada saat mereka berada dalam tahanan akibat kondisi air yang kotor. Diduga air kotor berasal dari pembuangan limbah industri.
"Pada umumnya mengalami sakit gatal-gatal. Hanya sebagian kecil yang menderita demam dan batuk. Penyakit gatal-gatal yang dialami para TKI itu gara-gara air mandi yang kotor yang katanya dari limbah industri," ujar Arman.
Kepada TKI yang mengalami sakit tersebut, petugas telah memberikan pertolongan pertama dengan memeriksa sesuai keluhannya dan memberikan obat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.