Buruh Bangunan Tewas Tenggelam di Waduk

BONE, KOMPAS.com - Sahril (17), warga Desa Lamuru, Kecamatan Tellusiattingnge tewas tenggelam saat berenang bersama rekannya di waduk Taddae di Desa Taddae, Kecamatan Mare, Kabupaten Bone, Minggu (28/4/2013) kemarin. Korban berenang seusai bekerja sebagai buruh bangunan.

Informasi yang dihimpun Kompas.com, korban kehabisan tenaga tengah saat berada di tengah waduk lantaran mengalami keram pada bagian perut hingga akhirnya tenggelam. Sejumlah rekan korban berusaha mencarinya, namun gagal. Akhirnya mereka menghubungi pihak kepolisian serta Badan Search and Rescue Nasional (Basarnas) setempat.

"Pas di tengah tengah dia kehabisan nafas padahal dia sempat berteriak bahwa perutnya sakit," kata Udin, salah seorang rekan korban, Senin (29/4/2013).

Tim Basarnas yang melakukan pencarian dengan alat selam serta perahu karet berhasil menemukan mayat korban saat sedang mengapung di tengah waduk. Pencarian jasad korban memakan waktu 24 jam lantaran kondisi waduk yang ditumbuhi rerumputan liar.

"Dari kemarin anggota lakukan penyelaman tapi tidak ditemukan, ketika mayatnya mengapung baru dilihat," jelas Andi Sultan, Komandan Basarnas Kabupaten Bone.

Jasad korban langsung dibawa ke Pusat Kesehatan Masyarakat (puskesmas) setempat untuk dilakukan visum luar sebelum dibawa ke rumah duka untuk disemayamkan. Sementara pihak kepolisian yang dikonfirmasi terkait dengan peristiwa ini menyataka tidak ditemukan adanya bekas kekerasan pada tubuh korban.

"Dari hasil penyelidikan sementara korban memang murni tenggelam dan jasad korban juga tidak ditemukan adanya tanda-tanda penganiayaan," tegas Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Mare AKP M Nawir, Senin.