FAO Beri Ternak untuk Korban Erupsi Merapi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Food and Agriculture Organization (FAO) menyalurkan bantuan ternak bagi korban erupsi Gunung Merapi di Sleman dan Magelang, Senin (29/4/2013).

Bantuan ternak tersebut berupa 54 ekor sapi, 109 kambing dan domba. FAO Representative, Mustafa Imir mengatakan, kegiatan pemberian bantuan ternak kepada korban erupsi merapi merupakan program bersama pemerintah Indonesia dengan beberapa lembaga PBB yakni UNDP, FAO, dan IOM.

Menurut Mustafa, program ini merupakan bentuk dukungan pemulihan pascabencana erupsi Merapi. "Dana bersumber dari Indonesia Disaster Fund, dan New Zealand Aid," kata Mustafa, Senin (29/4/2013).

Mustafa berharap, bantuan ini bisa berguna bagi kehidupan masyarakat korban erupsi Merapi.

Sementara itu, Camat Cangkringan, Bambang Nurwiyono mengatakan, sekarang baru 82 warga hunian tetap yang mendapat bantuan ternak, total warga korban erupsi yang tinggal di huntap Kuwang ada 260 keluarga.

"Bantuan ternak sapi dan kambing yang diberikan sifatnya bergulir jadi nanti jika sudah beranak akan digulirkan ke warga yang belum memiliki," kata Bambang.

Dia menyebutkan, 54 ekor sapi diberikan kepada warga Dusun Bakalan, Desa Argomulyo, Kecamatan Cangkringan yang kini mendiami hunian tetap Kuwang. Sedangkan, 109 ekor kambing dan domba diserahkan ke korban terdampak lahar dingin di Desa Blongkeng, Kecamatan Ngluwar, Kabupaten Magelang.

Selain menyerahkan ternak, Bupati Sleman beserta para undangan menyempatkan diri untuk melihat kandang komunal. Acara penyerahan ini, di isi pula dengan kesenian kuda lumping.