Terdampar, KM Terajana Dievakuasi ke Namlea

AMBON, KOMPAS.com - Setelah ditemukan di sekitar Perairan Buru Utara, Tim SAR akhirnya mengevakuasi Kapal Motor Terajana ke Pelabuhan Namlea, Kabupaten Buru. Kapal tersebut dinyatakan hilang di sekitar perairan Pulau Buru, Maluku sejak Jumat (26/4/2013).

Kapal itu dievakuasi dengan cara digandeng dengan tali oleh kapal Tim SAR. Kapal naas itu sendiri baru ditemukan setelah tim SAR melakukan pencaharian selama dua hari. Kapal tersebut ditemukan dalam kondisi terapung.

"Kita sudah menemukan kapal tersebut tadi, dan kapal itu sudah kita evakuasi ke Pelabuhan Namlea,"ungkap Kepala SAR Ambon, saat dihubungi Minggu (28/4/2013).

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Buru Hadi Zulkarnaen mengatakan, lima penumpang kapal tersebut, terdiri dari 4 ABK dan satu orang penumpang. Kelimanya sudah tiba di Namlea dan saat ini sedang berada bersama keluarganya.

Informasi yang diterima dari Buru menyebutkan, kelima penumpang naas tersebut, sebelumnya sempat mendapat perawatan medis setelah dievakuasi ke Namlea.

Kapal berpenumpang lima orang tersebut, dinyatakan hilang di sekitar perairan Pulau Buru, Maluku saat berlayar dari Pulau Manipa, Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) menuju Namlea Kabupaten Buru.

Di tengah perjalanan, kapal naas tersebut mengalami kerusakan mesin dan akhirnya hilang terbawa arus. Tim SAR sendiri baru menerima laporan adanya kehilangan kapal tersebut setelah di kontak dari salah satu penumpang kapal pada Jumat (26/4/2013) siang. Usai mendapat laporan tersebut, tim SAR langsung melakukan pencarian.