Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tahun 2013 Bisa Jadi Tahun Emas bagi Eksportir Udang

Kompas.com - 27/04/2013, 02:52 WIB

BRUSSELS, KOMPAS - Wabah virus early mortality syndrome atau EMS yang menyerang udang di sejumlah negara pengekspor udang seperti Thailand dan Vietnam sejak akhir tahun lalu menjadi peluang sekaligus tantangan besar bagi eksportir udang di Tanah Air. Jika berhasil meningkatkan produksi dan memperluas pasar ekspor, tahun ini bisa menjadi tahun emas bagi ekspor udang.

Peluang besar eksportir udang saat ini sangat terbuka karena sampai saat ini produk udang Indonesia yang tidak terkena virus. Dengan demikian, udang Indonesia bisa mengisi permintaan pasar di luar negeri, yang selama ini dipenuhi negara-negara pengekspor udang yang produknya diserang virus. Meski demikian, ancaman virus EMS harus benar-benar diantisipasi pelaku budidaya perikanan udang agar jangan sampai virus tersebut masuk dan menghancurkan bisnis udang di Tanah Air.

Wartawan Kompas, Sonya Helen Sinombor, dari Brussels, Belgia, Jumat (26/4), melaporkan, harapan dan tantangan ini diungkapkan Direktur Jenderal Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Saut Hutagalung di sela European Seafood Exposition (ESE) 2013 yang berlangsung di Brussels, Belgia, 23-25 April.

”Harusnya tahun ini menjadi tahun emas bagi perikanan Indonesia,” kata Saut.

Menurut Direktur Pemasaran PT CP Prima Sutanto Surjadjaja, hingga kini produk udang Indonesia mampu bersaing di pasaran dunia. Bahkan, saat ini di pasar dunia, Indonesia masuk dalam jajaran lima besar penyuplai udang dan hasil perikanan lainnya, yang bersaing dengan China, Thailand, dan Vietnam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com