Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Incar Pilkada Jateng, PKS Gelar Rapimnas di Semarang

Kompas.com - 17/04/2013, 21:44 WIB
Sabrina Asril

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Partai Keadilan Sejahtera (PKS) akan menyelenggarakan rapat pimpinan nasional (rapimnas) pada 18-20 April 2013 di Semarang, Jawa Tengah. Kota Semarang dipilih sebagai tempat penyelenggaraan rapimnas dalam rangka upaya pemenangan Pilkada Jawa Tengah yang mana partai ini mengusung pasangan Hadi Prabowo dan Don Murdono.

Presiden PKS Anis Matta beserta rombongan DPP PKS bertolak dari Jakarta ke Semarang menggunakan kereta api pada sore hari ini. Sebelum berangkat, Anis mengatakan akan menggelar rapat kerja (raker) terlebih dulu dengan jajaran pengurus lain di PKS untuk merumuskan strategi pemenangan PKS pada Pemilu 2014.

"Hasilnya akan dibawa ke rapimnas di Semarang pada 18-20 April, sekaligus lokasi puncak perayaan milad (Hari Ulang Tahun) ke-15 PKS. Jadinya strategi pemenangan dirumuskan di atas kereta," ujar Anis kepada wartawan di Stasiun Gambir, Rabu (16/4/2013).

Anis mengatakan, rapimnas PKS digelar di Semarang sehubungan dengan akan dilaksanakannya Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Tengah 2013. Pilgub yang pencoblosannya pada 26 Mei ini diikuti tiga pasang calon gubernur-wakil gubernur. PKS bersama PPP, PKB, PBB, PKNU, dan Gerindra mengusung duet Hadi Prabowo-Don Murdono (HP-Don). Anis tak menampik bahwa penentuan Semarang sebagai lokasi rapimnas juga merupakan upaya PKS untuk memantapkan pemenangan HP-Don.

"Saya tidak menyembunyikan bahwa rapimnas di Semarang sebagai bentuk dukungan pada Pilkada Jateng," ujarnya.

Alasan lainnya, kini PKS tengah memantapkan basis massanya di seluruh provinsi di Jawa. Hal ini dilakukan karena PKS diketahui hanya memiliki basis massa kuat di Jakarta, Jawa Barat, dan Banten. "Kami kini sedang memperluas kantong suara ke provinsi lain di Jawa, termasuk Jateng. Ini bagian dari target besar kami pada Pemilu 2014, yakni masuk tiga besar," ujar Anis.

Mantan Wakil Ketua DPR itu juga mengatakan, partainya mulai gencar melakukan konsolidasi pengurus dari pusat sampai tingkat desa, begitu pula jaringan kader serta simpatisan. Hasilnya, kata Anis, PKS baru saja memenangi dua Pilgub 2013, yakni di Jawa Barat dan Sumatera Utara. Selain itu, kader PKS juga unggul di Kota Sukabumi, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (Kalimantan Selatan), dan Kabupaten Seruyan (Kalimantan Tengah).

"Hasil pilkada di dua provinsi besar, yakni Jabar dan Sumut, serta beberapa kabupaten/kota menjadi bukti kepercayaan masyarakat pada PKS dan kadernya terus semakin kuat," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Wakil Ketua MK Sindir Nasdem-PAN Berselisih di Pilpres, Rebutan Kursi di Pileg

    Wakil Ketua MK Sindir Nasdem-PAN Berselisih di Pilpres, Rebutan Kursi di Pileg

    Nasional
    PDI-P Berada di Dalam atau Luar Pemerintahan, Semua Pihak Harus Saling Menghormati

    PDI-P Berada di Dalam atau Luar Pemerintahan, Semua Pihak Harus Saling Menghormati

    Nasional
    Dua Kali Absen, Gus Muhdlor Akhirnya Penuhi Panggilan KPK

    Dua Kali Absen, Gus Muhdlor Akhirnya Penuhi Panggilan KPK

    Nasional
    Ganjar Tegaskan Tak Gabung Pemerintahan Prabowo, Hasto: Cermin Sikap PDI-P

    Ganjar Tegaskan Tak Gabung Pemerintahan Prabowo, Hasto: Cermin Sikap PDI-P

    Nasional
    Kelakuan SYL Minta Dibayarkan Lukisan Sujiwo Tejo Rp 200 Juta, Bawahan Kebingungan

    Kelakuan SYL Minta Dibayarkan Lukisan Sujiwo Tejo Rp 200 Juta, Bawahan Kebingungan

    Nasional
    Gibran Siap Berlabuh ke Partai Politik, Golkar Disebut Paling Berpeluang

    Gibran Siap Berlabuh ke Partai Politik, Golkar Disebut Paling Berpeluang

    Nasional
    PPDS Berbasis Rumah Sakit, Jurus Pemerintah Percepat Produksi Dokter Spesialis

    PPDS Berbasis Rumah Sakit, Jurus Pemerintah Percepat Produksi Dokter Spesialis

    Nasional
    Polisi dari 4 Negara Kerja Sama demi Tangkap Gembong Narkoba Fredy Pratama

    Polisi dari 4 Negara Kerja Sama demi Tangkap Gembong Narkoba Fredy Pratama

    Nasional
    Soal Peluang Duetkan Anies-Ahok, PDI-P: Masih Kami Cermati

    Soal Peluang Duetkan Anies-Ahok, PDI-P: Masih Kami Cermati

    Nasional
    KPK Kembali Panggil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor, Singgung Jemput Paksa

    KPK Kembali Panggil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor, Singgung Jemput Paksa

    Nasional
    Hamas Minta JK Turut Serta dalam Upaya Damai di Palestina

    Hamas Minta JK Turut Serta dalam Upaya Damai di Palestina

    Nasional
    KPU Pertanyakan Klaim PPP Kehilangan 5.000 Suara di Sulsel

    KPU Pertanyakan Klaim PPP Kehilangan 5.000 Suara di Sulsel

    Nasional
    KPU Bantah Dalil Sengketa Irman Gusman yang Ngotot Maju DPD

    KPU Bantah Dalil Sengketa Irman Gusman yang Ngotot Maju DPD

    Nasional
    Kontak Senjata hingga Penyanderaan Pesawat, Rintangan Pemilu 2024 di Papua Tengah Terungkap di MK

    Kontak Senjata hingga Penyanderaan Pesawat, Rintangan Pemilu 2024 di Papua Tengah Terungkap di MK

    Nasional
    Jaksa KPK Sebut Dana Rp 850 Juta dari SYL ke Nasdem untuk Keperluan Bacaleg

    Jaksa KPK Sebut Dana Rp 850 Juta dari SYL ke Nasdem untuk Keperluan Bacaleg

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com