Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ayah Tega Bunuh Orangtua dan Anak Kandung

Kompas.com - 16/04/2013, 16:59 WIB
Kontributor Kendari, Kiki Andi Pati

Penulis

KENDARI, KOMPAS.com — Pikiran apa yang merasuki Wahyudin (31) sehingga tega menghabisi nyawa kedua orangtua, Hj A (59) dan LB (60), serta anak kandungnya, F (10). Pembunuhan yang dilakukan pria ini terjadi di rumahnya di Jalan Bunga Kamboja, Nomor 65 A, Kelurahan Lahundape, Kecamatan Kendari Barat, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara.

"Saat kejadian, saya sedang tidur dalam kamar dan terbangun karena dengar teriakan mama minta tolong. Pas saya buka pintu kamar, saya lihat Wahyu di dekat mama. Mama dan bapakku sudah bersimbah darah lalu saya berteriak minta tolong," tutur H, kakak kandung korban, saat ditemui di rumahnya, Selasa (16/4/2013) sore.

Mendengar teriakan H, Jun, salah seorang tetangga korban, mengaku langsung menuju rumah korban dan mendapati Hj A, LB, dan F bersimbah darah di lantai.

"Sempat saya larikan bapaknya ke Rumah Sakit Korem, tetapi nyawanya tidak dapat tertolong lagi," ungkapnya.

Kepala Polresta Kendari AKBP Yuyun Yudhantara membenarkan adanya pembunuhan sadis terhadap orangtua dan anak oleh Wahyudin. Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 14.30 Wita. Ketiga korban diduga ditusuk oleh pelaku dengan menggunakan pisau.

"Bapak pelaku dengan inisial LB ditusuk oleh pelaku, begitu juga ibunya dengan inisial Hj A dan anak kandungnya, F," tutur Yuyun di rumah korban, Selasa sore.

Setelah membunuh kedua orangtua dan satu anaknya, lanjut Yuyun, pelaku langsung melarikan diri. Kini, aparat kepolisian sedang mengejar pelaku.

"Kami belum tahu apa motifnya karena kami masih lidik. Saksi juga baru dua yang kami panggil. Untuk sementara, dugaannya karena masalah keluarga. Pelaku sendiri sedang kami kejar," tambahnya. Dugaan sementara, tersangka hanya satu orang, yakni Wahyudin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com