Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aktivitas Gunung Guntur Kembali Meningkat

Kompas.com - 10/04/2013, 21:55 WIB
Kontributor Bandung, Putra Prima Perdana

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com — Setelah sempat turun pada Rabu (10/4/2013) dari pukul 00.00 hingga 06.00 pagi, aktivitas vulkanik Gunung Guntur yang terletak di Kabupaten Bandung itu kembali menunjukkan peningkatan pada sore hari.

Pagi tadi, pos pengamatan Gunung Guntur mencatat aktivitas vulkanik berupa empat kali gempa tektonik jauh. Tercatat pula empat kali gempa vulkanik dangkal, tanpa ada tremor vulkanik berkepanjangan.

Sesuai rilis yang diterima dari Pusat Vulkanologi Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), pada pukul 13.00 hingga pukul 18.00 WIB, lembaga negara pengawasan gunung api itu mencatat dua kali gempa tektonik jauh, dua kali gempa vulkanik dalam dengan amplitudo maksimum 45 mm.

Selain itu, Gunung Guntur juga mengeluarkan satu kali gempa tektonik lokal dengan amplitudo maksimum 48 mm selama 120 detik. "Tremor vulkanik juga terjadi menerus dari pukul 13.00 hingga 14.30 WIB dengan amplitudo maksimum 1,5 mm," kata Kepala PVMBG Surono di Bandung, Rabu.

Meski Gunung Guntur saat ini dalam keadaan kritis, dia merekomendasikan agar tak ada aktivitas masyarakat dalam radius dua kilometer dari puncak Gunung Guntur. "Masyarakat yang beraktivitas dan bermukim di luar radius dua kilometer dari Kawah Guntur dapat melakukan aktivitas seperti biasa, dan diimbau juga agar masyarakat di sekitar untuk tetap tenang," minta Surono.

"Masyarakat jangan terpancing isu-isu yang tidak jelas sumbernya. Tetap ikuti arahan BPBD Pemkab Garut," tambah Surono.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com