Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Direktur Bunuh Diri dengan Tembak Mulutnya Sendiri

Kompas.com - 10/04/2013, 06:01 WIB
Ratih Prahesti Sudarsono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Anton Prawiro Utomo, Direktur PT Lintas Tengara, ditemukan tewas di halaman belakang kantornya di Jalan Agung Timur IX, Sunter Agung Podomoro, Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Pria berusia 40 tahun tersebut diduga bunuh diri dengan menembak kepala melalui mulutnya. Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto membenarkan kasus bunuh diri tersebut.

"Dari hasil olah tempat kejadian perkara dan hasil otopsi atas jasad korban, disimpulkan korban bunuh diri menggunakan pistol Baretta 9 mm dengan cara memasukan larasnya ke dalam mulutnya. Peluru yang ditembakkannya bersarang di tengkorak mengakibatkan retak bagian belakang, kemudian korban jatuh dengan posisi kepala menghadap sebelah kiri dan membentur tanah sehingga tampak lebam," katanya, Selasa (9/4/2014).

Menurut Rikwanto, jasad korban pertama kali ditemukan oleh Abdul Rohman, karyawan bagian gudang, pada Selasa (9/4/2013), sekitar pukul 10.00. Saat ditemukan, darah keluar dari mulut dan telinga korban. Abdul yang sangat terkejut lalu melapor ke staf kantor, Reymond, Teddy, dan Rusmanto.

Paiman dan Nursalim, satpam perusahaan itu, mengatakan, korban datang ke kantor sekitar pukul 02.00. Korban datang seorang diri dan langsung ke halaman belakang. Setelah melihat jasad korban, para saksi lalu menghubungi adik korban, Jati Waluyo. Atas perintah Jati, korban dibawa ke RS Mitra Kemayoran, lalu ke RSCM untuk diotopsi.

"Menurut saudara dari istri korban, korban datang ke kantor setelah ribut dengan istrinya di rumah," kata Rikwanto. Dari hasil otopsi, ditemukan proyektil yang sudah pecah dua di bagian kepala atas dan gigi depan bagian atas pecah. Selain itu, tengkorak luar belakang retak dan bagian kiri memar mengeluarkan darah. Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan lainnya.

Di lokasi kejadian ditemukan satu pucuk senjata api Baretta. Dalam senjata api itu, masih ada satu peluru dan dalam magasin ada tiga peluru kaliber 9. Di dalam mobil Land Cruiser korban juga ditemukan dua buah magasin berisi 45 butir peluru kaliber 9. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com