Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kuliner, Paling Ampuh Menarik Wisman

Kompas.com - 03/04/2013, 09:10 WIB
Ni Luh Made Pertiwi F

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah melalui Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) mulai gencar mempromosikan kuliner Indonesia di luar negeri. Apalagi sejak Kemenparekraf menetapkan 30 ikon kuliner Indonesia tahun 2012.

Menurut Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Mari Elka Pangestu selama kunjungan kerjanya ke lebih dari 20 negara untuk kampanye sebagai calon kandidat Dirjen World Trade Organization (WTO), kuliner selalu menjadi daya tarik.

"Saya selalu bawa bahan, yaitu buku 30 ikon kuliner Indonesia, video Indonesia, dan brosur. Saya bawa ini juga ke KBRI-KBRI. Memang, orang paling excited (tertarik) pada kuliner," katanya di sela-sela Pelantikan Pejabat Eselon II Kemenparekraf, di Jakarta, Selasa (2/4/2013).

Selanjutnya, tutur Mari, pihaknya akan mengembangkan 30 ikon kuliner Indonesia tersebut tak sekadar standardisasi resep agar mudah dipromosikan di luar negeri. Melainkan juga, dari 30 kuliner tersebut akan dibuat menu kombinasinya, semacam full course menu (menu hidangan lengkap).

"Kombinasi beberapa kuliner ini akan dibuat untuk memudahkan kalau bikin acara di luar. Misalnya saat Malam Indonesia atau acara-acara KBRI," kata Mari.

Selain itu, dari 30 ikon kuliner tersebut juga akan dicarikan padanan wine (minuman anggur) yang cocok. Sehingga saat jamuan-jamuan makan di luar negeri, kuliner Indonesia pun bisa dipadukan dengan wine.

"Juga kita akan tambahkan cerita di balik setiap kuliner tersebut. Nantinya, tiap ada event di luar, seperti Malam Indonesia atau acara KBRI, 30 ikon ini akan terus dipakai. Promosi melalui kuliner itu cara paling mudah," kata Mari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com