Layar Tancap "Finding Srimulat" Batal, Penonton Tak Kecewa

SOLO, KOMPAS.com -- Layar tancap film Finding Srimulat, yang seharusnya digelar di lapangan Ngarsopuro, Solo, Jawa Tengah, Sabtu (30/3/2013) malam, dipindah ke Restoran Omah Sinten karena hujan deras. Sebagian warga Solo yang sudah datang ke lapangan Ngarsopuro memilih pulang. Namun, sebagian lagi tetap menonton di restoran itu.

"Saya awalnya tahu dari media sosial, senang begitu dengar akan ada layar tancap di sini. Sekarang, enggak jadi di lapangan, juga enggak apa-apa. Yang penting, nonton," ujar Dimas Suyanto, seorang warga Solo, ketika berbincang dengan Kompas.com.

Bagi Dimas, yang terpenting, rasa rindunya akan penampilan Srimulat bisa terobati.

Bukan para warga Solo itu yang tetap menonton film yang disutradarai oleh Charles Ghozali tersebut di restoran itu. Pasangan suami istri Edward Hakim Sitorus dan Helena L Tobing, yang datang dari Medan, pun ikut tak ketinggalan.

"Ya, kami datang dari Medan sejak Rabu (27/3/2013) malam untuk mendukung Srimulat dan anak kami juga ikut terlibat dalam film ini. Enggak jadi layar tancap juga tidak masalah," kata Edward.

Meski sudah menonton film tersebut di restoran itu, mereka mengaku masih ingin menikmatinya di gedung-gedung bioskop. "Tetap nonton di bioskop dan bawa teman-teman lebih banyak lagi," ujar Dimas.