TUBAN, KOMPAS.com -- Hingga Selasa (26/3/2013), sepuluh dari 19 siswa TK dan SD yang keracunan makanan di Kesamben, Kecamatan Plumpang, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, masih dirawat di Puskesmas Plumpang.
Empat siswa TK Kuncup Bersemi dan 15 siswa SD Negeri 1 Kesamben itu mengalami gejala keracunan setelah memakan penthol cilok saat jam istirahat sekolah, Senin (25/3/2013).
Para siswa itu merasakan gejala keracunan setelah pulang ke rumah masing-masing. Mereka mengeluh sakit perut, mual, lalu muntah. Keseluruhan siswa akhirnya dirawat di Puskesmas Plumpang.
Wakil Kepala Polres Tuban, Komisaris Kuwadi mengatakan, pihaknya masih menyelidik kasus tersebut. Polisi akan meminta keterangan dari penjual cilok tempat para siswa membeli jajanan itu.
Sementara itu, sampel cilok yang belum termakan sedang diteliti di laboratorium untuk memastikan penyebab keracunan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.