Wisatawan Lampung Dirampok di Monas

JAKARTA, KOMPAS.com - Niat hati ingin berlibur menikmati keindahan Monumen Nasional (Monas), tiga orang asal Lampung ini malah menjadi korban perampokan di Monas. Untunglah warga yang melihat berhasil menangkap seorang pelaku, sedangkan dua orang pelaku lainnya berhasil melarikan diri.

Kejadian itu bermula saat Lia (19), Evi (17), dan Heri (19) beserta rombongan lain dari Lampung sedang melakukan darmawisata ke Taman Monas sekitar pukul 18.30 WIB, Selasa (19/3/2013). Ketiga orang tersebut berada agak jauh dari rombongan karena mereka hendak mengambil foto untuk kenang-kenangan.

Ketika sedang asyik berfoto, tiba-tiba para pelaku datang dan langsung mengambil tas milik Heri yang sedang digenggamnya. Heri melawan perampok tersebut sehingga pelaku mengambil sebilah pisau yang dibawanya dan langsung mengayunkan pisau tersebut hingga mengenai tangan korban. Akibatnya, korban mengalami luka lecet karena terkena pisau tersebut.

"Dia ini (pelaku) sering beraksi di Monas dan selalu main tunggal. Tapi saat kejadian, pelaku bersama dua temannya," kata Kanit Reskrim Polsek Gambir Komisaris Joko Waluyo, Rabu (20/3/2013).

Warga yang mengetahui kejadian itu langsung mengejar dan menangkap pelaku, kemudian membawanya ke pos polisi Taman Monas. Namun, hanya satu pelaku yang tertangkap, yaitu Andre (43). Dua teman Andre berhasil kabur. Kini perampok bertato kembang di lengan kirinya itu sudah diamankan di Mapolsek Metro Gambir.

"Dari tangan tersangka kami menemukan barang bukti sebuah telepon genggam dan uang Rp 1,2 juta," kata Waluyo.