Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi dan Pol PP Berkelahi di Rumah Sakit Jiwa

Kompas.com - 15/03/2013, 20:40 WIB
Kontributor Kompas TV, Raja Umar

Penulis

BANDA ACEH, KOMPAS.com — Oknum polisi dan anggota satpol PP terlibat adu jotos di Rumah Sakit Jiwa Banda Aceh, Jumat (15/3/2013). Penyebabnya, oknum satpol PP itu diduga memukul seorang pasien dari keluarga polisi yang hendak dirawat di rumah sakit jiwa.

Informasi yang dihimpun dari lokasi kejadian, keributan terjadi saat anggota polisi membawa salah satu anggota keluarganya ke rumah sakit jiwa itu untuk diperiksa. Di tempat tersebut, tiba-tiba pasien kumat dan mengamuk. 

Satpol PP yang bertugas di rumah sakit jiwa tersebut langsung mengamankan pasien. Diduga, oknum anggota satpol PP itu sempat memukul pasien tadi. Karena tak terima anggota keluarganya dipukuli, anggota polisi yang bertugas di Polda Aceh ini terlibat ada mulut sehingga terjadi adu jotos dengan anggota satpol PP tersebut.

Tak lama setelah kejadian, anggota polisi ini menghubungi teman-temannya untuk minta pertolongan, begitu juga dengan anggota satpol PP. "Setelah itu, teman-temannya datang sehingga terjadi keributan. Kejadian itu terjadi sebelum Jumatan tadi," kata salah seorang saksi mata yang enggan ditulis namanya.

Setelah aksi saling pukul itu, anggota satpol PP tersebut kemudian membuat laporan ke Sentral Pelayanan Kepolisian Polda Aceh. Ia datang ditemani keluarga dan beberapa temannya. Setelah tiba di Polda, oknum anggota satpol PP ini kemudian dibawa ke Rumah Sakit Umun Zainal Abidin Banda Aceh untuk divisum.

Kepala Bidang Humas Polda Aceh Kombes Gustav Leo mengatakan belum menerima laporan terkait insiden yang terjadi di rumah sakit jiwa, Jumat siang tadi. "Kita belum mengetahui persis kejadiannya karena saat ini anggota satpol PP sedang divisum," kata Gustav kepada wartawan saat ditemui di Mapolda Aceh.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com