Bapak dan Anak Diduga Bunuh Diri

MALANG, KOMPAS.com - Seorang bapak dan anaknya ditemukan tewas berpelukan di dalam selokan air di Jalan Raya Raden Intan Arjosari Kota Malang, Jumat (15/3/2013). Keduanya diduga tewas bunuh diri dengan meminum racun.

Mayat keduanya ditemukan warga tertelungkup berpelukan di dalam selokan air di Jalan Raya Raden Intan (di sekitar Terminal Arjosari Malang) sekitar pukul 15.00 WIB. Keduanya diketahui adalah Bowo Hadi Purnomo (40) dan anaknya Sofi Salsabila (3), warga Desa Kesek, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang.

Kepastian mengenai identitas korban didapat dari secarik kertas yang tersimpan di dalam dompetnya. Dalam kertas tersebut tertulis nama keduanya. Juga, tertulis pesan agar mayat keduanya dikirim ke kerabatnya di Desa Sumbersuruh, Dusun Sekarbanyu, Kecamatan Sumbermanjing Wetan RT 9 Kabupaten Malang, atas nama ibu Misti atau pak Suli.

Di saku jaket sang ayah, juga terdapat sebuah buku notes kecil berisi pesan dan sebab ia mengakhiri hidup. Bowo menulis bahwa daripada membiarkan anaknya tersiksa batin karena sifat ibunya, maka ia mengajak anaknya pergi dari hidup ini.

Selain itu, juga ditemukan minuman dalam botol yang baunya menyengat. "Kami belum tahu pasti penyebab kematian keduanya apa. Kami masih menunggu hasil visum dari Rumah Sakit Saiful Anwar Malang," ujar Ajun Komisaris Polisi Tukimin Hadi, wakil kepala Kepolisian Sektor Blimbing Kota Malang.