YOGYAKARTA, KOMPAS.com — Ruang Pembantu Rektor II Institut Seni Indonesia, Jalan Parangtritis, Sewon, Bantul, dibobol kawanan pencuri, Kamis (7/3/2013) malam. Pencuri membongkar brankas dan menggondol uang ratusan juta rupiah.
Pencurian itu baru diketahui pada Jumat (8/3/2013) pagi, ketika Imron Basuki, seorang petugas kebersihan, hendak membersihkan ruang itu.
"Seperti biasanya, tiap pagi saya membersihkan semua ruangan. Sewaktu sampai di ruang Rektor II, pintu sudah terbuka dan ada bekas congkelan. Ruangan berantakan dan brankas sudah tidak berada di posisinya," tutur Imron.
Bendahara Pengeluaran ISI Winarsih menjelaskan kedua brankas itu berisi uang ratusan juta rupiah. "Brankas pertama berisi sekitar Rp 276.303.010. Brankas kedua Rp 43,5 juta. Jadi, total yang hilang 319.802.000," jelas Winarsih.
Dia menambahkan, uang tersebut untuk operasional kampus, uang pengembalian belanja per fakultas tahun 2012, uang wisuda, dan uang bendahara penerima.
"Memang sebenarnya tidak layak untuk menyimpan uang karena ruangan Rektor II tidak dilengkapi CCTV, terali, dan lemari besi," kata Winarsih.
Ditemui di tempat berbeda, Kapolsek Sewon Kompol Heru Setiawan mengatakan pihaknya masih menyelidiki kasus pencurian itu.
"Kami akan terus selidiki. Dugaan sementara, pelaku masuk ke ruangan lewat tower yang berada di samping kantor. Rektorat sebaiknya segera memperbaiki keamanan penyimpanan uang, misalnya dengan memasang terali besi dan CCTV," ujar Heru.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.