Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Diliburkan, Pekerja Memilih Golput

Kompas.com - 07/03/2013, 13:17 WIB

PEMATANGSIANTAR — Banyak warga Sumatera Utara yang memutuskan untuk tidak menggunakan hak pilih pada Pilkada Sumut, termasuk yang merantau ke Kota Pematangsiantar, karena tidak mendapat libur pada hari pemungutan suara, Kamis (7/3/2013).

"Ya, terpaksa saya golput karena saya tidak libur, padahal ada satu calon yang saya yakin pantas untuk memimpin Sumut lima tahun ke depan," kata Rivay, seorang pekerja di Siantar.

Hal sama dialami seorang karyawan sebuah toko ponsel di Siantar bernama Rini. Dia juga tidak bisa memilih pada Pilgub Sumut.

"Saya tinggal di Stabat dan baru bekerja di sini. Jadi, ya kalau mau pulang tanggung, Bang. Jadi saya memilih untuk kerja aja. Siapa yang terpilih nanti itulah yang terbaik untuk Sumut lima tahun ke depan," ujarnya.

Seharusnya, kata Rini, pemerintah membuat suatu kebijakan agar masyarakat perantauan bisa ikut memilih walau dia tidak berada di kota tempat dia berdomisili.

"Kalau kebijakan itu ada, pasti tidak ada yang golput dalam Pilgub Sumut ini. Jadi, ke depannya, dalam pesta demokrasi diharapkan pemerintah memikirkan untuk membuat kebijakan ini," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com