JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah berupaya agar biaya haji tahun 2013 tidak kembali naik meskipun beberapa komponen mengalami kenaikan harga. Pemerintah akan mengefisienkan beberapa komponen untuk menghindari kenaikan biaya haji.
"Kita efisienkan biaya-biaya yang tidak perlu. Kita upayakan tidak ada kenaikan tarif tanpa mengurangi kualitas pelayanan jamaah," kata Anggito Abimanyu, Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kementerian Agama seusai rapat internal bersama Komisi VIII DPR di Gedung Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (5/2/2013).
Anggito mengatakan, beberapa komponen yang masih menjadi beban diantaranya biaya pangan dan biaya pemondokan haji di Madinah. Namun, kata dia, ada pula komponen yang bisa diturunkan tahun ini seperti biaya penerbangan.
"Besaran penurunan biaya penerbangan masih dibicarakan. Mudah-mudahan bisa seefisien mungkin," ucap Anggito.
Kapan keputusan besaran biaya haji akan diambil? Menurut Anggito, kemungkinan awal April sudah bisa disampaikan ke publik. "Sekarang pembahasan masih berlangsung," ucapnya.
Ketika disinggung praktik penipuan yang dilakukan travel terhadap bakal calon haji, Anggito menegaskan akan terus menindak mereka yang berbuat pidana. Sebelumnya, kata dia, sebanyak 16 travel nakal sudah diberikan sanksi. Ke depan, pihaknya akan bekerjasama dengan Kepolisian untuk melakukan penindakan pelanggaran yang sama.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.