Bibit Yakin Pilkada Jateng Tak Terpengaruh Pilkada Lain

SEMARANG, KOMPAS.com - Bibit Waluyo, Gubernur petahana yang kembali mencalonkan diri sebagai Gubernur Jawa Tengah periode 2013-2018 mengaku yakin pencalonannya tidak akan terpengaruh dengan kondisi politik partai yang mengusungnya. Ia juga yakin hasil pemilihan kepala daerah (Pilkada) di Jawa Tengah tidak akan terpengaruh dengan hasil Pilkada di daerah lain, terutama terkait salah satu pengusungnya yakni Partai Demokrat.

"Ini Jawa Tengah, Jawa Tengah adalah Jawa Tengah bukan Jawa Barat ataupun Jakarta, orang Jawa Tengah ya milih Gubernurnya Bibit Waluyo," tandasnya mantap dalam jumpa pers usai melakukan pendaftaran di Kantor KPUD Jawa Tengah, Senin (4/3/2013).

Hal itu dikatakannya saat ditanya terkait dengan pasangan cagub dan cawagub yang diusung Partai Demokrat terutama pada Pilkada Jawa Barat yang hanya meraih suara di nomor tiga. Bibit yang menggandeng Rektor Universitas Negeri Semarang (Unnes) Sudijono Sastroatmodjo dalam Pilkada kali ini justru mengaku yakin bisa menang dalam satu putaran.

Sementara, terkait dirinya yang masih menjabat sebagai Gubernur, ia mengatakan hal itu tidak akan berpengaruh pada roda pemerintahan atau kinerjanya untuk Jawa Tengah. "Nanti cuti waktu kampanye, kalau gubernur dan wakilnya sama-sama ikut pilkada ya nggak papa, pemerintahan tidak akan berhenti, saya pastikan tetap jalan," tandasnya.

Pada Pilkada kali ini, ia tetap akan mengusung program 'Bali Deso Mbangun Ndeso'. Hanya saja akan diperlengkap menjadi 'Bali Deso Mbangun Ndeso Jilid II Lanjutkan'. Yel-yel yang diusung keduanya yakni "BISA Lanjutkan", yang berarti Bibit akan melanjutkan program program yang sudah dijalankannya.

Sementara itu Ketua Tim pemenangan BISA, Wahyu Kristianto mengatakan akan mengatur strategi pemenangan setelah tanggal 5 Maret, yakni setelah pendaftaran terakhir cagub dan cawagub Jawa Tengah. "Nanti tanggal 6 Maret baru rapat strateginya apa, kalau sekarang kan belum tahu siapa lawannya. Nah setelah tanggal 5 Maret kan baru tahu," kata Wahyu.

Wahyu mengatakan sudah akan menyiapkan rapat untuk pemenangan BISA. Yakni meliputi dari tiga partai pengusung, Partai Demokrat, Partai Golkar dan Partai Amanat Nasional (PAN) serta relawan untuk pasangan Bibit dan Sudijono.