Terseret Ombak, Satu Tewas, Tiga Hilang

MANOKWARI.KOMPAS.com - Tiga orang mahasiswa dan dua alumni Universitas Negeri Papua (Unipa), Manokwari, Papua Barat, Minggu (3/3/2013) sore, terseret derasnya arus gelombang laut pantai Amban, Distrik Manokwari Utara. Akibatnya satu orang tewas, sedangkan tiga lainnya hilang.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Kompas.com, kelima korban beserta satu rekannya itu, pada Minggu sore berekreasi di pantai Amban, Distrik Manokwari Utara untuk merayakan hari ulang tahun rekan mereka, Verry (Mahasiswa Unipa).

Usai merayakan ulang tahun, Verry beserta ke empat rekannya berkeinginan menghabiskan waktu dengan berenang di pantai itu. Namun, naas bagi mereka, akibat kuatnya arus disertai dengan gelombang yang cukup tinggi, kelima orang itu terbawa arus.

Salah satu rekan korban, Wilatus Ramhage, mengaku telah memperingati kelima temannya untuk tidak berenang karena kuatnya ombak. Namun hal tersebut tidak diindahkan oleh teman-temannya tersebut.

"Saat itu saya juga ikut berenang. Namun karena arus kuat, saya naik duluan dan saya juga sudah peringatkan kelima teman ini, tetapi mereka terus berenang," ujar Wilatus, Minggu (3/3/2013).

Beberapa saat kemudian, menurut Wilatus, dirinya diberitahu warga sekitar kalau ada teriakan minta tolong dari arah pantai. Ia pun bergegas menuju pantai. Saat itu ia melihat hanya Anugerah yang melambai-lambaikan tangannya.

Selanjutnya dengan bantuan sebatang kayu, ia bersama dengan warga melakukan penyelamatan terhadap Anugerah. Namun setelah Anugerah berhasil di angkat, salah satu rekan lainnya, Elia Lesnusa juga terlihat berada didalam air, tetapi kondisinya sudah tidak bergerak lagi. "Kita angkat Elia dari air, tetapi kondisinya sudah tidak bergerak lagi," kata Wilatus.

Akibat cuaca yang kurang bersahabat dan tingginya gelombang laut, proses pencarian terhadap 3 korban terpaksa dihentikan dan akan dilanjutkan pada keesokan harinya.

Berikut daftar nama korban tewas, Elia Lesnusa (Alumni Unipa), korban hilang : Verry Anggara (Mahasiswa Unipa), Kristianto Bawontang (Mahasiswa Unipa), Anton (Alumni Unipa), Korban Selamat: Anugerah (Mahasiswa Unipa).