Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lima Murid SD di Makassar Keracunan Obat

Kompas.com - 03/03/2013, 01:24 WIB
Kontributor Makassar, Hendra Cipto

Penulis

MAKASSAR, KOMPAS.com — Lima orang murid Sekolah Dasar (SD) Timor yang terletak di Jalan Timor yakni Ariel (8), Firgiawan(8), Alfaroq (8), Afdil (8), dan Firdaus (8) terpaksa dilarikan ke Rumah Sakit Dadi. Pasalnya, tubuh mereka lemas seusai minum obat keras berjenis citoril, Sabtu (2/3/2013).

Lima murid ini meminum obat tersebut seusai olahraga di sekolahnya. Belum diketahui siapa pemilik obat tersebut karena para murid yang masih duduk di bangku kelas 2 ini menemukannya di lorong kelas yang berada dalam lingkungan sekolah. Mereka tidak mengetahui efek sampingnya dan mencoba meminumnya.

Dari keterangan polisi, Ariel, yang merupakan warga Jalan Lamputang Nomor 49 Makassar ini, mengakui barang berupa obat citoril ditemukan oleh Afdil. Kemudian, dia memanggil temannya yang lain untuk minum dengan maksud agar larinya bisa menjadi cepat.

Bukannya lari menjadi cepat, kelima murid itu justru tiba-tiba menjadi lemas. Guru yang melihat kondisi itu langsung membawanya ke RS Dadi untuk mendapatkan perawatan medis. Setelah menjalani pemeriksaan, kelimanya diperbolehkan pulang ke rumah bersama orangtuanya masing-masing.

Sebagai langkah lanjut, Anggota Satuan Narkoba dan Satuan Reskrim Polresta KPPP Pelabuhan Makassar terus melakukan penyelidikan terkait kepemilikan obat citoril tersebut. Selain itu, polisi juga mencari sisa jenis obat citoril yang dikonsumsi kelima anak tersebut untuk kemudian dilakukan pemeriksaan secara laboratoris di Labfor Polda Sulselbar.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Sulselbar Komisaris Besar (Kombes) Polisi Endi Sutendi mengatakan kasus ini sementara dalam penyelidikan. "Belum ada hasil apakah obat tersebut merupakan jenis yang terlarang. Kita sementara melakukan uji laboratorium terkait sampel obat tersebut," kata Endi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com