Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mundur, Direktur Operasi Merpati Sampaikan Surat ke Dahlan

Kompas.com - 25/02/2013, 14:25 WIB
Didik Purwanto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Operasi PT Merpati Nusantara Airline Asep Ekanugraha menjelaskan alasan sesungguhnya tentang pengunduran dirinya. Pihaknya juga sudah menyampaikan surat pengunduran diri ke Kementerian BUMN.

Dalam suratnya ke Dahlan Iskan, Asep mengaku perlu menyampaikan beberapa hal yang dinilai sudah berada di luar kendali dan bisa menjadi moral jelek bagi keselamatan penerbangan.

"Ada empat sebab yang menjadi alasan saya mundur sebagai Direktur Operasi Merpati," kata Asep dalam surat pengunduran dirinya ke Dahlan Iskan di Jakarta, Senin (25/2/2013).

Empat alasan tersebut adalah pertama, alat produksi semakin berkurang yang mengakibatkan berkurangnya pemasukan dan kemampuan perusahaan untuk menyelesaikan kewajiban kepada pihak ketiga, termasuk dalam melaksanakan perawatan terhadap alat produksi yang tersisa.

Kedua, gerakan ketidakpercayaan kepada manajemen telah meluas di kalangan karyawan dan sudah merambat ke ranah operasional.

Ketiga, upaya Asep sebagai Direktur Operasi untuk memperbaiki keadaan ditanggapi dengan arogansi yang mengakibatkan terjadinya perombakan jajaran manajemen di Direktorat Operasi tanpa mempertimbangkan efek dari tindakan tersebut.

Keempat, kondisi perusahaan semakin buruk bukan karena karyawan kurang bekerja keras. Tapi justru disebabkan karena penghargaan yang mereka dapatkan setelah bekerja keras tidak sebanding dengan harapan karyawan.

"Akibatnya terjadi penurunan kepedulian terhadap performa perusahaan," tambahnya.

Atas sebab itu, Asep merasa tidak bisa memberikan peran dalam proses perbaikan perusahaan karena kewenangan yang terbatas. Efeknya Asep menyatakan mundur dari Merpati terhitung sejak 13 Februari 2013.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com