BONE, KOMPAS.com -- Hingga pencarian hari keempat, tim Search and Rescue (SAR) kembali menemukan satu korban tewas yang terseret arus sungai akibat jembatan ambruk di Dusun Pattironge, Desa Bune, Kecamatan Libureng, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, Rabu (23/01/2013).
Korban yang ditemukan yakni Ikram (1,5) sekitar pukul 17.00 Wita di Desa Ulusalo, Kecamatan Lappariaja atau sejauh 25 kilometer dari lokasi ambruknya jembatan gantung yang menewaskan empat orang dan empat lainnya selamat.
Ikram merupakan anak dari Andi Adi. Andi Adi selamat meski istrinya, Santi tewas. Balita ini ditemukan beberapa jam setelah petaka melanda satu keluarga ini. Jasad balita ini ditemukan mengapung terbawa arus sungai dengan kondisi sudah membengkak. Jasad selanjutnya dievakuasi ke rumah duka di Kelurahan Taccipi, Kecamatan Ulaweng, Kabupaten Bone.
"Kami temukan (Ikram, red) mengapung terbawa arus sungai. Kami langsung mengevakuasinya ke rumah duka karena kondisi mayat sudah membusuk dan membengkak," ungkap Ramly, salah seorang anggota SAR.
Atas penemuan ini berarti masih ada satu korban lagi yang belum ditemukan, yakni Azisah (3). "Sampai hari ini kami masih terus melakukan pencarian satu korban lagi," tandas Ramly.
Sebelumnya para korban ini merupakan penumpang minibus Daihatsu Xenia yang tercebur ke sungai sedalam 20 meter saat melintas di jembatan Pattironge pada Sabtu malam (19/01/2013).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.