Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bangun Talud di Pulau Miangas

Kompas.com - 23/01/2013, 02:01 WIB

Manado, Kompas - Ancaman abrasi pantai di Pulau Miangas, Kabupaten Talaud, Sulawesi Utara, berlangsung cepat dalam lima tahun terakhir. Sejumlah kawasan pesisir Pantai Miangas telah tergerus laut hingga belasan meter. Ancaman abrasi dapat menghilangkan pulau seluas 2,93 kilometer persegi di ujung utara Indonesia itu.

Ketua DPRD Talaud Engel Tatibi di Manado, Selasa (22/1), mengatakan pembangunan talud mencegah abrasi menjadi harga mati bagi masyarakat Miangas. ”Pembangunan talud harus lingkar pulau,” katanya.

Posisi Miangas yang berada di tengah gugusan Pulau Nanusa resisten atas abrasi dan hantaman ombak dari empat sudut mata angin. ”Pulau ini tak pernah aman karena badai angin dan gelombang datang dari empat arah angin, selatan, utara, barat dan timur, kerap menghantam Miangas,” katanya.

Kepala Balai Sungai Sulawesi Utara dan Gorontalo Bob Lombogia mengatakan, pembangunan talud di Pulau Miangas sepanjang 400 meter dengan nilai proyek Rp 24 miliar merupakan langkah awal dari rencana pembangunan talud lingkar pulau.

Ia mengakui, pembangunan infrastruktur di Miangas cukup sulit karena seluruh material batu dan semen harus didatangkan dari Manado menggunakan kapal khusus. Kerap kapal tidak dapat merapat di dermaga karena ombak besar. ”Membangun di Pulau Miangas menjadi tantangan besar meski harus susah payah mengangkut material,” katanya.

Pada 2007, Pemprov Sulut membangun gudang beras dan listrik diesel 10 KVA. Kini dilakukan pembebasan lahan guna pembangunan bandara. (zal)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com