Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sail Komodo 2013 Disiapkan Matang

Kompas.com - 22/01/2013, 11:52 WIB
Kornelis Kewa Ama Khayam

Penulis

KUPANG, KOMPAS.com — Sail Komodo di Nusa Tenggara Timur, yang berlangsung selama 45 hari dengan puncak acara pada 9 September 2013 di Labuan Bajo, harus disiapkan secara matang.

Di setiap kabupaten, titik destinasi akan mementaskan seni budaya dan mempersiapkan cendera mata khas daerah itu.

Pertemuan pembahasan persiapan Sail Komodo dihadiri perwakilan 21 kabupaten/kota se-NTT di Kantor Gubernur NTT di Kupang, Selasa (22/1/2013). Pertemuan dipimpin Kepala Bidang Humas Badan Infokom NTT Wely Pah.

Perwakilan dari 21 kabupaten/kota terdiri atas unsur perhubungan, pariwisata, informasi dan komunikasi, serta aparat keamanan.

Wely Pah mengingatkan peserta rapat bahwa semua persiapan Sail Komodo harus dimulai dari sekarang, terutama infrastruktur seperti jalan, jembatan, air bersih, penginapan, jaringan telepon, dan listrik. "Tarian-tarian daerah, lagu-lagu daerah, musik daerah, dan sejumlah kearifan lokal harus disiapkan secara matang, lengkap, dan memenuhi unsur seninya," kata Pah.

Kepala Seksi Promosi dan Informasi Dinas Pariwisata NTT Bona Rumat mengatakan, Sail Komodo berlangsung 45 hari. Peserta asing mulai bergerak dari Darwin, Australia, 26 Juli, dan tiba di Kupang, 28 Juli.

Sekitar 500 peserta asing hadir dalam acara itu. Mereka akan disambut secara tamu kehormatan di Kupang kemudian melanjutkan perjalanan dua jalur di perairan NTT. Satu jalur ke arah utara dan satu lagi ke selatan. Mereka akan singgah di 21 kabupaten/kota di NTT seperti Kota Kupang, Alor, Larantuka, Maumere, Ende, Bajawa, Ba'a, Waingapu, dan Tambolaka.

"Sejumlah tradisi budaya dan kearifan lokal akan dipentaskan di sana. Masyarakat pun disiapkan untuk berperilaku menjual obyek-obyek yang ada seperti keramahan, kesopanan, dan seterusnya," kata Bona.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com