Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

21 Rumah Rusak Berat akibat Angin Kencang

Kompas.com - 09/01/2013, 09:42 WIB
Kontributor Makassar, Hendra Cipto

Penulis

GOWA, KOMPAS.com - Sekitar 21 rumah di Lingkungan Balang-balang dan Lingkungan Songkolo, Kelurahan Bontomarannu, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, diterjang angin kencang, Selasa (8/1/2013) malam. Enam belas rumah di antaranya rusak parah. Kerugian yang dialami warga akibat kerusakan itu diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.

Lurah Borongloe, H Abd Rivai Mapparessa yang dikonfirmasi, Rabu (09/01/2013) mengatakan, dia bersama aparatnya langsung ke lokasi untuk memantau dan mendata kerusakan yang terjadi pada rumah-rumah warga.

"Kami langsung melakukan pendataan rumah-rumah yang rusak itu dan hingga saat ini petugas kami masih jalan siapa tahu masih ada rumah warga yang belum terdata,'' kata Rivai.

Dikatakan Rivai, sebagian besar rumah yang rusak itu tidak lagi beratap karena atapnya diterbangkan angin. Bahkan ada juga rumah panggung yang bergeser beberapa meter dari lokasi berdirinya.

"Tidak ada rumah yang roboh, tapi rata-rata parah pada bagian atapnya," kata Rivai.

Sebelumnya, dua dusun di Kecamatan Tombolo Pao, yakni Dusun Mapung dan Dusun Tuhori terisolasi dari dusun seberang setelah jembatan Mapung yang menghubungkan kedua dusun itu tersapu arus sungai.

"Untuk mengatasi itu kami telah membuat jembatan darurat yang terbuat dari bambu yang hanya bisa dilewati oleh pejalan kaki saja, sementara kendaraan roda dua maupun empat sama sekali tidak bisa melintas," kata Camat Tombolo Pao, Andi Sura Suaib.

Sementara itu, seorang warga Desa Ta'binjau bernama P Dg Juma (54) hanyut terseret Sungai Tangara yang bermuara ke Sungai Jeneberang, Sabtu (5/1/2013) petang. Jenazah Juma ditemukan pada keesokan harinya, Minggu (6/1/2013) pukul 23.30 WITA. (k55)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com